dc.description.abstract | Tanaman sorgum sebagai sumber pakan alternatif ternak ruminansia
memerlukan peningkatan hasil dengan penambahan dosis pupuk nitrogen dan
pengaturan jarak tanam. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh
penambahan dosis pupuk nitrogen dan pengaturan jarak tanam terhadap
peningkatan hasil biomassa sorgum. Penelitian dilaksanakan di Desa Sindangpala,
Kecamatan Rancabungur, Bogor, Jawa Barat sejak Januari hingga Mei 2015.
Penelitian ini menggunakan rancangan split-plot dengan tiga ulangan. Petak
utama adalah dosis pupuk nitrogen dengan lima taraf yaitu 0 kg ha-1, 50 kg ha-1,
100 kg ha-1, 150 kg ha-1, 200 kg ha-1 dan 250 kg ha-1. Anak petak adalah jarak
tanam dengan tiga taraf yaitu 50 cm × 25 cm, 70 cm × 20 cm dan 80 cm × 20 cm.
Percobaan dilakukan pada dua varietas sorgum yaitu Super 1 dan Samurai 1
secara terpisah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh interaksi
perlakuan dosis pupuk N dan jarak tanam hanya terlihat pada parameter bobot
biomassa per tanaman sorgum varietas Samurai 1, dengan bobot biomassa per
tanaman terberat diperoleh dari kombinasi perlakuan dosis pupuk nitrogen 200 kg
ha-1 dan jarak tanam 50 cm × 25 cm. Perlakuan dosis pupuk N dan jarak tanam
sebagai faktor tunggal berpengaruh nyata terhadap bobot biomassa per petak
sorgum varietas Super 1, dengan bobot biomassa per petak yang terberat diperoleh
secara terpisah oleh perlakuan dosis pupuk N 50 kg ha-1 dan jarak tanam 50 cm ×
25 cm. Faktor tunggal dosis pupuk N dan jarak tanam juga berpengaruh terhadap
tinggi tanaman, diameter batang dan jumlah daun pada kedua varietas. | id |