dc.description.abstract | Wilayah Indonesia kaya akan keanekaragaman hayati termasuk wilayah Gunung Rinjani. Potensi kekayaan hayati yang dapat dimanfaatkan dari Gunung Rinjani adalah potensi jamur pelapuk putih. Terdapat 18 isolat jamur pelapuk putih yang diisolasi dari Gunung Rinjani. Isolat tersebut diseleksi secara bertahap untuk memperoleh isolat terbaik penghasil lakase dan mangan peroksidase. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan isolat terbaik dan menentukan waktu optimum produksi enzim dari media onggok sagu. Seleksi isolat dimulai dengan seleksi secara kualitatif menggunakan media Remazol Briliant Blue R (RBBR), syringaldazine, 2,6-dimetoksifenol, dan asam galat. Seleksi selajutnya adalah pengukuran aktivitas enzim dari media Potato Dextrose Broth (PDB). Berdasarkan hasil tahapan seleksi diperoleh isolat jamur terbaik yaitu isolat BMd.TA.1. Isolat tersebut kemudian ditumbuhkan pada media onggok sagu untuk menentukan waktu optimum produksi enzim. Waktu optimum produksi lakase adalah pada hari ke-5 dengan aktivitas 4775.75±110.10 U/mL, sedangkan untuk mangan peroksidase adalah pada hari ke-4 dengan aktivitas 253.26±9.02 U/mL. | id |