Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Kulit Buah Melinjo (Gnetum gnemon L.) pada Mencit Jantan Galur DDY
View/ Open
Date
2018Author
Dewi, Anggun Nia
Setiyono, Agus
Hasan, Akhmad Endang Zainal
Metadata
Show full item recordAbstract
Ekstrak etanol kulit buah melinjo diketahui dapat menurunkan kadar asam urat pada tikus. Namun penelitian tentang toksisitasnya belum pernah dilakukan. Tujuan penelitian ini menguji toksisitas ekstrak (LC50) sebagai preskrining awal aktivitas bioaktif dengan brine shrimp lethality test, menguji toksisitas akut (LD50) ekstrak terhadap mencit, serta mengamati pengaruhnya terhadap gambaran histopatologi hati dan ginjal. Sebanyak 25 mencit jantan galur DDY digunakan sebagai hewan model dalam pengujian toksisitas akut selama 14 hari pengamatan toksisitas. Kelompok perlakuan terdiri atas satu kelompok normal dan empat kelompok dosis (50, 300, 2000, dan 5000 mg/kg BB). Berdasarkan penelitian yang dilakukan, kulit melinjo memiliki kadar air sebesar 6.580%, rendemen ekstrak sebesar 9.820%, serta mengandung flavonoid, tanin, saponin, dan triterpenoid. Ekstrak kasar memiliki aktivitas bioaktif dengan LC50 sebesar 664.943 ppm. Pemberian ekstrak secara oral pada mencit menunjukkan nilai LD50 semu atau LD50 >5000 mg/kg BB, sehingga ekstrak termasuk kategori toksisitas ringan. Gambaran histopatologi hati dan ginjal mencit tidak memberikan pengaruh yang berarti terhadap kerusakan dan disfungsi organ.
Collections
- UT - Biochemistry [1235]