dc.description.abstract | Kelapa Sawit (Elaeis guineensis (L.) Jacq.) merupakan salah satu tanaman perkebunan yang memiliki peranan yang besar dalam peningkatan perekonomian negara. Luas areal perkebunan kelapa sawit Indonesia tahun 2016 adalah 11,6 juta ha dengan produksi 33,5 juta ton Crude Palm Oil (CPO). Pertumbuhan dan produksi kelapa sawit yang maksimal dipengaruhi oleh beberapa faktor yakni faktor lingkungan, genetis, dan teknik agronomi. Keseimbangan antara ketiga faktor tersebut akan terlihat dari keragaan yang ditampakkan oleh perkembangan morfologi tanaman. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan keragaan tanaman dan membandingkan potensi produksi dari kelima blok kebun kelapa sawit. Performa pertumbuhan terbaik yakni pada blok 1. Pertumbuhan vegetatif pada blok 1 dilihat dari peubah lingkar batang, luas daun, kehijauan daun, dan panjang pelepah lebih tinggi dibandingkan blok lainnya. Pertumbuhan generatif pada blok 1 juga mempunyai jumlah bunga betina lebih banyak dan bobot buah tertinggi. Hal ini didukung dari hasil kandungan hara tanaman nitrogen, kalium, dan phospor yang optimal. | id |