Biokonversi Tandan Kosong Kelapa Sawit Menggunakan Hermetia illucens dan Trichoderma sp. Menjadi Bahan Pakan Unggas dan Ikan.
View/ Open
Date
2018Author
Mujahid
Amin, Akhmad Arif
Hariyadi
Fahmi, Melta Rini
Metadata
Show full item recordAbstract
Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) adalah limbah industri kelapa sawit yang memiliki volume yang sangat besar dibanding limbah agroindustri komuditas lain di Indonesia. Melalui biokonversi TKKS menggunakan Trichoderma sp. dan larva Hermetia illucens memberikan solusi terhadap permasalahan limbah tersebut. Bahan TKKS diperoleh dari Pabrik Kelapa Sawit di Banten dan diteliti di Balai Riset Budidaya Ikan Hias di Depok dan pengujian hasil bertempat di Laboratorium Ilmu dan Teknologi Pakan Institut Pertanian Bogor.
Pada tahap fermentasi dengan Trichoderma sp. melalui 3 dosis pemberian (5% ,10% dan 20%) didapatkan hasil yang signifikan terhadap kesukaan larva Hermetia illucens terhadap TKKS terfermentasi yaitu pemberian dosis Trichoderma sp. dengan persentase 10 % memiliki kelayakan untuk dijadikan media larva BSF dengan hasil 73,28 gram pada hari ke-4 dari berat awal mini larva Hermetia illucens 5 gram.
Kemudian pada tahap biokonversi menggunakan larva Hermetia illucens dengan dosis 10% Trichoderma sp. merata dan 3 perlakuan bobot mini larva (5gram, 15gram dan 25gram) diperoleh hasil signifikan pada bobot awal mini larva 5 gram pada hari ke-8 menjadi 230,34 gram dari berat TKKS terfermentasi sebesar 550 gram, sehingga diperoleh rendemen larva optimum rata-rata sebesar 39%. Hasil uji proksimat larva pada kondisi kering 100% diperoleh kandungan Protein Kasar (PK) 35,40 - 42,31%, Serat Kasar (SK) 18,68% - 37,60% dan Lemak Kasar (LK) 3,33 - 36,41%. Sehingga dengan hasil uji tersebut sangat memungkinkan dijadikan kandidat bahan pakan unggas dan ikan.