Analisis Konsumsi Ikan pada Ibu Hamil dan Kaitannya dengan Outcome Kelahiran di Kabupaten Sumenep
View/ Open
Date
2017Author
Kusuma, Rendra
Khomsan, Ali
Kustiyah, Lilik
Metadata
Show full item recordAbstract
Prevalensi gizi kurang pada ibu hamil dan kejadian bayi berat lahir rendah masih cukup tinggi di Indonesia. Indonesia memiliki potensi yang tinggi di bidang perikanan tetapi konsumsi ikan penduduknya tergolong rendah. Konsumsi ikan ibu hamil yang rendah menjadi faktor risiko yang kuat pada kejadian persalinan prematur dan berat bayi lahir rendah. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan konsumsi ikan ibu dengan outcome kelahiran di Kabupaten Sumenep. Desain penelitian ini adalah cohort study dengan jumlah subjek sebanyak 41 di Kecamatan Lenteng dan 38 ibu hamil di Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep. Data karakteristik sosio-demografi, budaya, kondisi kehamilan, persepsi ibu tentang ikan, dan paritas ibu diperoleh dengan wawancara menggunakan kuesioner, tinggi badan ibu menggunakan microtoise, asupan energi menggunakan recall 2x24 jam, konsumsi ikan menggunakan semi-quantitative food frequency questionnaire (SQ-FFQ). Berat, panjang, dan lingkar kepala lahir bayi diperoleh dari catatan bidan. Analisis data menggunakan uji t, uji chi-square, korelasi Pearson, dan regresi linier berganda metode Stepwise.
Hasil penelitian menunjukkan rata-rata konsumsi ikan ibu sebesar 61.8 g dan konsumsi ikan ibu di wilayah pesisir signifikan (p<0.01) lebih tinggi dibandingkan dengan wilayah non-pesisir. Rata-rata kontribusi asupan lemak dari ikan terhadap asupan lemak harian ibu signifikan (p<0.05) lebih tinggi di wilayah pesisir dibandingkan dengan di wilayah non-pesisir. Rata-rata berat, panjang, dan lingkar kepala lahir bayi sebesar 3090.5 g, 49.1 cm, dan 33.3 cm. Rata-rata berat lahir bayi signifikan (p<0.05) lebih tinggi di wilayah pesisir dibandingkan wilah non-pesisir. Begitupun dengan lingkar kepala lahir bayi juga signifikan (p<0.01) lebih tinggi di wilayah pesisir dibandingkan dengan wilayah non pesisir.
Terdapat hubungan yang signifikan antara konsumsi ikan dan tinggi badan ibu dengan berat dan panjang lahir bayi. Terdapat hubungan yang signifikan antara konsumsi ikan ibu dengan lingkar kepala lahir bayi. Konsumsi ikan dan tinggi badan ibu menjadi faktor yang memengaruhi berat lahir bayi. Konsumsi ikan menjadi faktor yang memengaruhi panjang dan lingkar kepala lahir bayi.
Collections
- MT - Human Ecology [2190]