Show simple item record

dc.contributor.advisorPurwawangsa, Handian
dc.contributor.authorMutaqin, Faizal
dc.date.accessioned2018-02-02T03:23:01Z
dc.date.available2018-02-02T03:23:01Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/90555
dc.description.abstractBerdasarkan kajian dari Direktorat Kajian Strategis dan Kebijakan Pertanian IPB tahun 2013, di Kabupaten Bogor terdapat sekitar 9.000 ha lahan non produktif yang berpotensi dikembangkan untuk usaha dibidang pertanian dan kehutanan. Lahan merupakan salah satu modal utama pembangunan, karena dengan mengelola lahan secara optimal dapat memberikan manfaat ekonomi, sosial dan lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan analisis karakteristik lahan non produktif dan mengetahui potensi lahan-lahan tersebut untuk usaha hutan rakyat. Keberadaan lahan non produktif yang berada di Kecamatan Leuwiliang dan Leuwisadeng disebabkan banyak faktor, yaitu ketidaktahuan pemilik terhadap potensi lahan yang dimilikinya, tidak memiliki modal yang cukup dalam upaya pengelolaan lahan non produktif serta mengalami kebangkrutan dalam usaha yang telah dijalankan sebelumnya. Upaya pengelolaan lahan non produktif sangat dibutuhkan untuk mengurangi anomali dan lahan yang tertinggal. Lahan non produktif yang berada di wilayah Kecamatan Leuwiliang dan Leuwisadeng sangat berpotensi untuk usaha hutan rakyat dan dipadukan dengan agroforestry.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcForest Managementid
dc.subject.ddcForest Businessid
dc.subject.ddc2017id
dc.subject.ddcBogor, Jawa Baratid
dc.titlePotensi Lahan Non Produktif untuk Usaha Hutan Rakyat (Studi Kasus di Kecamatan Leuwiliang dan Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor).id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordhutan rakyatid
dc.subject.keywordlahan non produktifid
dc.subject.keywordpotensi biofisikid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record