Telaah Respon Pemilik Sepeda Motor Terhadap Pelaksanaan Program Green Transportation di Kampus Institut Pertanian Bogor
Abstract
Jumlah pengguna sepeda motor di Institut Pertanian Bogor (IPB) terlampau banyak. Sebagian besar penggunanya adalah mahasiswa. IPB menerapkan program “IPB Menuju Green Campus 2020” dengan salah satu program Green Transportation untuk mengurangi jumlah kendaraan bermotor di kampus. Program ini mengharuskan sepeda motor untuk parkir di tempat parkir terpusat. Sebagai gantinya, IPB memberikan fasilitas bus, MoLi, serta peningkatan fasilitas bagi pejalan kaki, dan pesepeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi total emisi yang dihasilkan sepeda motor tersebut, serta menelaah kepuasan dan harapan pengguna sepeda motor terhadap fasilitas parkir terpusat, bus, mobil listrik (MoLi), dan Green Transportation. Penelitian ini juga menganalisis hubungan antara karakteristik responden dengan penilaian kepuasan responden terhadap keempat fasilitas tersebut. Selain itu, penelitian ini juga mengestimasi besaran willingness to pay pengguna sepeda motor terhadap fasilitas parkir terpusat, bus, dan MoLi. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, persamaan matematis, importance performance analysis, customer satisfaction index, dan contingent valuation method. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa konsumen “puas” dengan kinerja fasilitas parkir terpusat, bus, dan MoLi namun, “cukup puas” dengan kinerja fasilitas Green Transportation. Rata-rata willingness to pay yang diinginkan adalah sebesar Rp 778,5 untuk per sekali parkir di tempat parkir terpusat, Rp 870,00 per sekali naik bus, dan Rp 1.051,67 per sekali naik MoLi.