Kualitas Formula Cairan Pembersih Lantai Alami dari Campuran Saponin Daun Akasia, Hidrosol Sereh Wangi, dan Gondorukem

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar saponin filtrat hasil ekstraksi daun akasia (Acacia auriculiformis), sifat fisikokimia, aktivitas antibakteri Salmonella thyphi, dan kualitas 4 jenis formula cairan pembersih lantai (FCPL) dari campuran saponin daun akasia, hidrosol sereh wangi, dan gondorukem. Metode ekstraksi saponin menggunakan metode maserasi. Uji sifat fisiko kimia (pH, stabilitas, dan persen alkali bebas) dan koefisien fenol mengacu SNI 06-1842-1995. Penentuan daya hambat bakteri menggunakan metode cakram. Hasil penelitian menunjukkan kadar saponin filtrat hasil ekstraksi daun Akasia dengan air lebih tinggi dibandingkan hidrosol. Kadar saponin dari ekstraksi selama 3 hari tidak berbeda nyata dengan ekstraksi selama 2 hari. Pengujian aktivitas antibakteri dengan metode penentuan koefisien fenol berkorelasi positif dengan metode penentuan daya hambat. Berdasarkan sifat fisiko kimia, keempat FCPL memenuhi persyaratan kualitas cairan pembersih lantai berdesinfektan menurut SNI 06-1842- 1995. Akan tetapi berdasarkan nilai koefisien fenol, keempat FCPL tidak memenuhi persyaratan kualitas tersebut.