Efektivitas Kombinasi Bacillus spp. Penghasil AHL-Laktonase dalam Menghambat Busuk Lunak pada Kentang (Solanum tuberosum L.)
View/ Open
Date
2017Author
Sari, Dita Puspita
Rusmana, Iman
Akhdiya, Alina
Metadata
Show full item recordAbstract
Penyakit busuk lunak pada tanaman kentang (Solanum tuberosum L.) dapat menyebabkan penurunan produktivitas karena penyakit tersebut menyerang baik di lapang maupun saat penyimpanan. Pseudomonas viridiflava merupakan bakteri patogen penyebab busuk lunak pada tanaman dan umbi kentang. Bacillus spp. memiliki kemampuan menghambat patogenesitas bakteri Gram negatif melalui mekanisme anti quorum sensing. Penelitian ini bertujuan menentukan kombinasi Bacillus spp. (INT1c, NTT3a, NTT3e dan SGT3g) yang memiliki efektifitas paling tinggi dalam menurunkan gejala busuk lunak yang disebabkan oleh P. viridiflava. Efektifitas kombinasi Bacillus spp. (INT1c, NTT3a, NTT3e dan SGT3g) dalam pencegahan busuk lunak diuji pada planlet dan umbi kentang. Parameter yang diamati pada metode uji efektifitas pengendalian pada planlet meliputi gejala busuk lunak (turgor dan warna planlet) dan pertumbuhan planlet, sedangkan parameter yang diamati pada metode uji aktivitas penghambatan yaitu ada tidaknya penghambatan pembusukan pada umbi kentang. Hasil penelitian menunjukan campuran Bacillus spp. NTT3a dengan SGT3g mampu menurunkan persentase gejala busuk lunak sebesar 80% sedangkan, pada kontrol positif sebesar 0%. Berdasarkan hasil pengujian tersebut, Bacillus spp. dapat digunakan sebagai agen biokontrol untuk menghambat busuk lunak.
Collections
- UT - Biology [2145]