Penggunaan Umpan Cacing Wak-wak (Xenosiphon sp.) pada Pancing Ulur yang Dioperasikan Siang Hari di Kecamatan Manggar Pulau Belitung.
View/ Open
Date
2017Author
Saputra, Deta Oryzae
Zulkarnain
Purwangka, Fis
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi hasil tangkapan ikan,
menganalisis pengaruh umpan wak-wak yang dioperasikan siang hari dengan
umpan yang biasa nelayan gunakan di Kecamatan Manggar dan menganalisis
pengaruh perbedaan waktu penangkapan perjenis ikan dominan. Penelitian ini
menggunakan metode uji coba penangkapan (experimental fishing) dengan 20 kali
ulangan. Komposisi hasil tangkapan terdiri atas 11 jenis ikan dengan jumlah total
272 ekor yang didominasi oleh ikan kuwe kuning (Caranx bartholomei) sebanyak
68 ekor atau 25%, kunyit (Lutjanus vita) sebanyak 39 ekor atau 14,3%, kurisi
(Nemipterus hexodon) sebanyak 36 ekor atau 13,2% dan timun (Lutjanus
carponotatus) sebanyak 31 ekor atau 11,4%. Perbandingan hasil tangkapan
pancing ulur berbeda pada setiap perlakuan. Pancing ulur dengan menggunakan
umpan wak-wak memberikan jumlah hasil tangkapan sebanyak 107 ekor atau
39,34%, umpan cumi-cumi sebanyak 83 ekor atau 30,51% dan umpan ikan juwi
sebanyak 82 ekor atau 30,15%. Jenis umpan memberikan pengaruh nyata terhadap
jumlah total hasil tangkapan dengan selang kepercayaan 95%.