Pengaruh Komposisi Media Tanam dan Rhizobakteri Pemacu Pertumbuhan Tanaman terhadap Pertumbuhan Bibit Pepaya.
View/ Open
Date
2017Author
Yurihastuti, Septy
Widodo, Winarso Drajad
Suketi, Ketty
Metadata
Show full item recordAbstract
Pepaya (Carica papaya L.) merupakan salah satu buah tropika yang telah
dibudidayakan secara intensif di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pengaruh komposisi media tanam dan konsentrasi suspensi plant
growth promoting rhizobacteria (PGPR) yang tepat untuk pertumbuhan bibit
pepaya di pembibitan dan di lapangan. Percobaan dilaksanakan pada bulan Juli
hingga Desember 2016 di Kebun Tirta Mekarsari, Kecamatan Rancabungur,
Kabupaten Bogor, dengan rancangan kelompok lengkap teracak (RKLT) 2 faktor
dan 3 ulangan. Perlakuan terdiri atas suspensi PGPR dengan konsentrasi 0 ml/l, 5
ml/l, 10 ml/l dan 15 ml/l dan komposisi media tanam (1:1) yang terdiri atas
kontrol tanah: pupuk kandang (M0), (1:1:2) tanah: pupuk kandang: arang sekam
(M1), dan (1:1:2) tanah: pupuk kandang: cocopeat (M2) sehingga terdapat 12
kombinasi perlakuan. Hasil percobaan menunjukkan bahwa konsentrasi suspensi
PGPR mempengaruhi tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang dan panjang
daun tanaman pepaya di pembibitan dan di lapangan. Komposisi media tanam
hanya berpengaruh terhadap tinggi tanaman pepaya di lapangan. Interaksi antara
konsentrasi suspensi PGPR sebesar 15 ml/l (K3) dengan campuran media tanam
tanah dan pupuk kandang (M0) tidak berbeda dengan campuran media tanam
tanah, pupuk kandang dan arang sekam (M1) yang mendukung pertumbuhan bibit
yang baik.