Respon Pertumbuhan dan Produksi Padi Budidaya Sawah pada Kondisi Suhu yang Berbeda.
View/ Open
Date
2017Author
Siregar, Dimas Hastito
Junaedi, Ahmad
Lubis, Iskandar
Metadata
Show full item recordAbstract
Peningkatan suhu akibat pemanasan global memberikan dampak negatif
pada pertumbuhan dan produksi tanaman padi. Penelitian ini bertujuan untuk
mempelajari respon pertumbuhan dan produksi padi yang dibudidayakan dengan
sistem padi sawah pada kondisi suhu yang berbeda. Penelitian ini dilaksanakan
di Cikarawang, Dramaga, Bogor, pada bulan Januari sampai Mei 2017
menggunakan rancangan kelompok lengkap teracak (RKLT) tersarang (nested)
dua faktor yaitu varietas/genotipe sebagai anak petak tersarang pada suhu sebagai
petak utama. Perlakuan suhu dilakukan mulai 50 Hari Setelah Semai (HSS) pada
penelitian yaitu T1 dan T2 dengan rataan suhu harian, suhu minimum, dan suhu
maksimum masing-masing 26,2 ºC, 22,8 ºC, dan 33,9 ºC pada T1; serta 26,9 ºC,
23,4 ºC, dan 34,8 ºC pada T2. Bahan tanam yang digunakan yaitu empat varietas
padi (Ciherang, IPB 3S, IR64 dan Inpago 5) dan dua genotipe padi (160F-64-4-1
dan 180R-6-1-1). Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan suhu
menurunkan viabilitas polen, eksersi malai, dan persentase gabah isi, tidak
berpengaruh nyata terhadap peubah tinggi tanaman, jumlah anakan, umur
berbunga, panjang malai, jumlah gabah per rumpun dan per malai, bobot gabah
isi per rumpun dan bobot gabah 1.000 bulir