dc.description.abstract | Proses pembangunan umumnya hanya mengutamakan struktur atau desain dari
bangunan itu sendiri, namun faktor drainase terabaikan. Akibatnya bila hujan
turun dengan intensitas tinggi dan dalam waktu yang lama, maka dapat terjadi
genangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kondisi saluran
drainase, menganalisis besarnya limpasan yang terjadi dan mengevaluasi
kesesuaian jaringan drainase yang ada di Kampus IPB Dramaga dengan besarnya
limpasan, dengan metode EPA SWMM 5.1. Nilai curah hujan rencana diperoleh
dari analisis dengan menggunakan distribusi Log Pearson III sebesar 150 mm.
Panjang saluran drainase di lokasi penelitian sebesar 2099,8 m terdiri dari saluran
tertutup sepanjang 495,8 m dan saluran terbuka sepanjang 1604 m. Sebanyak
22,81% penampang saluran berbentuk trapezoidal dan 77,19% berbentuk persegi.
Total hujan 150 mm sebagian terserap ke dalam tanah sesuai karakteristik
subcatchment-nya dengan total infiltrasi antara 1,52 – 2,66 mm dan sisanya
menjadi limpasan dengan total limpasan antara 147,60 – 148,78 mm. Dari hasil
simulasi debit aliran lebih besar dari kapasitas saluran drainase, sehingga saluran
tidak dapat menampung aliran air yang masuk dengan baik. | id |