View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Economics and Management
      • UT - Resources and Environmental Economic
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Economics and Management
      • UT - Resources and Environmental Economic
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Adaptasi dan Mitigasi Petani Padi terhadap Kekeringan Akibat Variabilitas Cuaca (Studi Kasus: Desa Sukagalih, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor)

      Thumbnail
      View/Open
      Full text (1.738Mb)
      Date
      2016
      Author
      Sinurat, Rinda Yani Br
      Thamrin, Fifi Diana
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Desa Sukagalih, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor merupakan salah satu desa yang mengalami dampak variabilitas cuaca berupa kekeringan. Kekeringan mempengaruhi kondisi lingkungan di Desa Sukagalih yang merupakan salah satu sentra produksi padi di Kecamatan Jonggol. Adanya kekeringan menyebabkan petani melakukan adaptasi dan mitigasi untuk mengurangi kerugian yang diterima dan menghindari kerugian yang lebih besar dimasa mendatang. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi dampak kekeringan akibat variabilitas cuaca terhadap produksi padi dan pendapatan petani padi, menganalisis strategi adaptasi dan mitigasi petani padi terhadap kekeringan dan besarnya biaya yang dikeluarkan, dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi biaya adaptasi petani padi dalam menghadapi kekeringan. Analisis deskriptif, pendapatan usahatani, dan regresi linear berganda digunakan untuk menjawab semua tujuan dalam penelitian ini. Hasilnya menunjukkan bahwa bencana kekeringan telah menurunkan produktivitas dan pendapatan petani padi di Desa Sukagalih. Persentase penurunan produktivitas sebesar 25,64 persen, sedangkan persentase penurunan pendapatan atas biaya tunai tertinggi terdapat pada kelompok luas lahan <1 hektar yaitu sebesar 70,8 persen dan persentase penurunan pendapatan atas biaya total tertinggi terdapat pada kelompok luas lahan <1 hektar yaitu sebesar 96,2 persen. Rata-rata biaya adaptasi terbesar berada pada kelompok lahan >1,5 hektar dengan biaya penambahan pupuk sebesar Rp125.000, penambahan pestisida dengan biaya sebesar Rp194.166,67, dan penyedotan air untuk memenuhi kebutuhan tanaman padi sebesar Rp5.211.833. Pilih jenis mitigasi yang dilakukan petani adalah membuat embung dengan biaya Rp110.000.000. Faktor yang mempengaruhi besarnya biaya adaptasi petani yaitu luas lahan dan lama menempuh pendidikan.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/85930
      Collections
      • UT - Resources and Environmental Economic [2336]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository