View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Economics and Management
      • UT - Resources and Environmental Economic
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Economics and Management
      • UT - Resources and Environmental Economic
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Prospek Usahatani Jamur Tiram Putih (Studi kasus: Desa Ciputri, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur)

      Thumbnail
      View/Open
      H16rap.pdf (1.919Mb)
      Date
      2016
      Author
      Pangestu, Ryan Adams
      Nindyantoro
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Jamur merupakan salah satu komoditas tanaman sayuran di Indonesia yang memiliki rata-rata laju pertumbuhan yang besar per tahunnya. Hal tersebut mengindikasikan jumlah permintaan akan jamur terus meningkat. Salah satu jenis jamur tiram yang mudah untuk dikembangkan dan memiliki pasar yang bagus adalah jamur tiram putih. Kecamatan Pacet merupakan daerah penghasil jamur terbesar di Kabupaten Cianjur (Badan Pusat Statistik Cianjur, 2012). Salah satu daerah penghasil jamur yang masih berkembang di Kecamatan Pacet adalah Desa Ciputri. Usahatani jamur tiram di Desa Ciputri mulai berkembang pada tahun 2010 sehingga sampai penelitian ini dilakukan, semakin banyak jumlah usahatani jamur tiram di Desa Ciputri. Meningkatnya jumlah pengusaha jamur tiram putih dikarenakan masih tingginya permintaan pasar sedangkan penawaran belum mencukupi permintaan pasar. Dalam penelitian ini akan dilakukan analisis finansial, ekonomi, dan sensitifitas untuk melihat prospek usahatani jamur tiram putih. Pada analisis finansial dan ekonomi digunakan juga perhitungan kelayakan usaha meliputi NPV (Net Present Value), IRR (Internal Rate of Return), Net Beneftcost ratio, dan PP (Payback Period). Dalam analisis sensitifitas menggukanan skenario penurunan produktifitas baglog dari angka normal 0,3kg/baglog menjadi 0,28kg/baglog permusim dan penurunan harga jual jamur sebesar Rp 500/kg. Terdapat dua jenis petani jamur tiram yang akan dianalisis pada penelitian ini yaitu tidak terintegrasi (produksi jamur) dan terintegrasi vertikal (produksi jamur dan baglog). Hasil analisis yang dilakukan pada usahatani jamur tiram tidak terintegrasi dan terintegrasi vertikal dikatakan layak secara finansial dan ekonomi, apabila diberlakukan dua skenario dalam analisis sensitifitas.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/85698
      Collections
      • UT - Resources and Environmental Economic [2339]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository