Show simple item record

dc.contributor.advisorWardiatno, Yusli
dc.contributor.advisorButet, Nurlisa A
dc.contributor.authorFitriawati, Dewi
dc.date.accessioned2017-01-30T07:52:11Z
dc.date.available2017-01-30T07:52:11Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/82801
dc.description.abstractKerang bulu termasuk dalam golongan dari famili Arcidae dan merupakan cryptic species karena morfologinya yang sulit dibedakan. Kerang bulu memiliki karakteristik unik dengan cangkang yang diselimuti bulu. Distribusi dari kerang bulu sangat luas meliputi wilayah Indo-Pasifik, termasuk didalamnya perairan Indonesia dan tersebar di kawasan pesisir, intertidal, daerah berbatu, berpasir, berlumpur, bahkan sering dijumpai bersimbiosis dengan biota lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji keanekaragaman kerang bulu berdasarkan karakter fenotip (morfologi) dan molekuler (genetik) yang berasal dari enam lokasi di pesisir utara Pulau Jawa. Sampel kerang bulu yang diukur sebanyak 316 individu. Kerang bulu diambil dari enam wilayah yang berbeda di beberapa pesisir di utara Pulau Jawa, yaitu Pesisir Banten (92 individu), Subang (49 individu), Cirebon (13 individu), Rembang (25 individu), Gresik (22 individu), dan Probolinggo (115 individu). Karakteristik morfometrik kerang bulu yang diukur adalah panjang cangkang (PC), lebar cangkang (LC), tebal cangkang (TC), panjang ligamen (PL), tinggi umbo (TU), simetri kanan (Ska), dan simetri kiri (Ski). Karakter meristik yang dihitung dari kerang adalah jumlah alur (JA). Karakter morfometrik kerang diukur dengan menggunakan kaliper digital dengan ketelitian 0,01 mm. Analisis data yang dilakukan meliputi analisis pohon fenetik, uji Mann-Whitney, analisis diskriminan dan analisis kluster dilakukan untuk membandingkan dan melihat keanekaragaman karakter morfologi antarlokasi. Variasi genetik dilakukan dengan menggunakan analisis molekuler, meliputi isolasi dan ekstraksi DNA, uji kualitas DNA, amplifikasi DNA, dan sekuensing DNA. Hasil identifikasi secara morfologi dan molekuler menunjukkan bahwa terdapat 3 spesies kerang bulu yang teridentifikasi, yaitu Anadara inaequivalvis (Banten, Subang, Cirebon, Rembang, dan Gresik), A. cornea (Probolinggo), dan A.gubernaculum (Subang). Tiga spesies kerang bulu tersebut memiliki ciri fenotip yang berbeda, berupa bentuk dan ukuran tubuh kerang, posisi umbo, warna cangkang, serta jumlah alur. Pohon fenetik yang dibentuk membuktikan bahwa terdapat tiga spesies kerang bulu dengan ciri fenotip yang berbeda dari enam wilayah di pesisir utara Pulau Jawa. Hasil analisis diskriminan, analisis kluster, dan pohon fenetik menunjukkan hasil yang sama, yaitu populasi dari Banten, Subang (Ai), Cirebon, Rembang, dan Gresik membentuk kelompok pertama, sedangkan populasi yang berasal dari Subang (Ag) dan populasi yang berasal dari Probolinggo membentuk kelompok masing-masing. A. cornea dan A. gubernaculum berhasil diidentifikasi dengan menggunakan marka gen COI. A. inaequivalvis belum berhasil diidentifikasi dengan menggunakan marka gen yang sama. Hasil analisis dari karakter fenotip dan genotip yang diperoleh beberapa karakter penciri dari tiap spesies dapat digunakan sebagai informasi awal dalam menentukan pengelolaan sumberdaya kekerangan.id
dc.language.isoidid
dc.subject.ddcFisheriesid
dc.subject.ddcCrustaceaid
dc.titleKeragaman Fenotipik Dan Genotipik Kerang Bulu (Genus: Anadara) Di Pesisir Utara Pulau Jawa.id
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordAnadaraid
dc.subject.keywordfenotipid
dc.subject.keywordgenotipid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record