Show simple item record

dc.contributor.advisorMarimin
dc.contributor.advisorDjatna, Taufik
dc.contributor.advisorPermana, Idat Galih
dc.contributor.authorNurhayati
dc.date.accessioned2017-01-30T06:50:06Z
dc.date.available2017-01-30T06:50:06Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/82532
dc.description.abstractAgroindustri ayam ras pedaging merupakan bagian dari sub sektor peternakan yang berperan penting dalam penyediaan kebutuhan pangan. Kontribusi daging ayam dalam pola konsumsi protein hewani masyarakat terus meningkat. Kemajuan teknologi pakan dan genetika juga turut menunjang perkembangan agroindustri perunggasan khususnya ayam ras pedaging. Kemampuan dalam penyediaan lapangan kerja bagi lebih dari 2.5 juta penduduk menjadikan agroindustri ayam ras pedaging berperan dalam perekonomian makro. Rantai pasok ayam ras pedaging merupakan sistem yang komplek dan melibatkan beberapa pelaku usaha yang terdiri dari perusahaan pembibitan, perusahaan pakan, budidaya atau usaha ternak, industri obat-obatan dan Rumah Pemotongan Ayam (RPA). Disamping pertumbuhannya yang cepat, agrindustri ini juga dihadapkan pada berbagai tantangan. Sektor peternakan termasuk industri ayam ras pedaging menyumbang berbagai permasalahan lingkungan seperti eutrifikasi, asidifikasi, potensi pemanasan global, ekotoksisitas dan lainnya. Hal ini menjadi tantangan bagi pelaku rantai pasok untuk menerapkan aktivitas usaha yang mengurangi dampak lingkungan dalam aktivitasnya. Tujuan utama penelitian ini adalah mengukur kinerja dan nilai tambah rantai pasok dengan internalisasi aspek lingkungan, serta merumuskan alternatif mitigasi risiko pada agroindustri ayam ras pedaging. Pengukuran kinerja dilakukan dengan pendekatan Life Cycle Assessment (LCA) untuk menghitung dampak lingkungan sepanjang rantai pasok. Valuasi dampak lingkungan menjadi nilai mata uang dilakukan dengan metode stepwise2006. Pengukuran nilai tambah dilakukan dengan metode Hayami untuk mendapatkan nilai tambah pada setiap pelaku rantai pasok. Perumusan alternatif mitigasi risiko dilakukan dengan mengidentifikasi dan menganalisis risiko yang terjadi pada agroindustri ayam ras pedaging menggunakan teknik Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dan teknik US Millitary Standar 882C. Perumusan alternatif mitigasi risiko menggunakan Intepretative Structural Modeling (ISM) melalui strukturisasi tiga elemen kunci yakni elemen tujuan pengembangan, elemen kendala pengembangan dan elemen kebutuhan pengembangan. Hasil strukturisasi elemen kunci ini akan dijadikan dasar pengembangan kelembagaan untuk mitigasi risiko. Hasil pengukuran kinerja rantai pasok dari sisi dampak lingkungan yang ditimbulkan menunjukkan bahwa aktivitas rantai pasok pada tingkat peternak menyebabkan dampak lingkungan yang terbesar dibandingkan RPA dan industri olahan, berbanding lurus dengan biaya lingkungan yang timbul akibat aktivitas sepanjang rantai pasok. Pengukuran nilai tambah dengan memperhitungkan dampak lingkungan sebagai biaya menunjukkan bahwa nilai tambah pada peternak bernilai negatif. Hal ini disebabkan karena biaya lingkungan pada tingkat peternak lebih besar dibandingkan nilai yang dihasilkan. Analisis risiko menunjukkan bahwa terdapat risiko yang bersifat catastrophic dan kritis untuk segera ditangani. Risiko-risiko tersebut adalah fluktuasi harga jual pada tingkat peternak dan dampak lingkungan serta penurunan dan pencemaran kualitas karkas pada tingkat RPA. Alternatif mitigasi yang direkomendasikan melalui instrumen kelembagaan adalah dengan peraturan pemerintah untuk pembentukan lembaga RPA secara kolektif bagi peternak dengan skala usaha yang kecil dan kewajiban bagi perusahaan inti untuk memiliki RPA. Hal ini diharapkan dapat menciptakan stabilisasi harga disaat pasokan berlebih dan juga mengurangi RPA tanpa ijin (illegal) yang menyebabkan banyaknya beredar karkas yang tidak hiegienis.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcMarketingid
dc.subject.ddcDistributionid
dc.subject.ddc2015id
dc.titleKinerja Rantai Pasok Dan Nilai Tambah Dengan Internalisasi Aspek Lingkungan Pada Agroindustri Ayam Ras Pedagingid
dc.typeDissertationid
dc.subject.keywordayam ras pedagingid
dc.subject.keywordLCAid
dc.subject.keywordpengukuran kinerjaid
dc.subject.keywordnilai tambahid
dc.subject.keywordmitigasi risikoid
dc.subject.keywordrantai pasokid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record