Pertumbuhan Kalus Stevia Rebaudiana Bertoni Dari Eksplan Daun Dan Ruas Batang Dengan Periode Subkultur Berbeda
View/ Open
Date
2015Author
Putri, Yusanti Setya
Ratnadewi, Diah
Sumaryono
Metadata
Show full item recordAbstract
Stevia merupakan tanaman pemanis non-kalori yang daunnya mengandung
steviosida dengan tingkat kemanisan mencapai 300 kali dari gula tebu. Steviosida
aman digunakan oleh penderita diabetes dan berpotensi untuk dijadikan sebagai
obat hipoglikemik dan kardiovaskular, serta antimikroba. Salah satu cara
perbanyakan tanaman stevia adalah dengan teknik kultur jaringan melalui
multiplikasi tunas, organogenesis dan embriogenesis somatik. Embriogenesis
somatik stevia dilakukan dengan pembentukan kalus terlebih dahulu. Penelitian
mengenai pengaruh periode subkultur terhadap pertumbuhan kalus stevia belum
banyak dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan
pertumbuhan kalus stevia pada periode subkultur dua, tiga dan empat minggu.
Kalus diinisiasi dari eksplan daun dan ruas batang pada medium MS dengan
tambahan 2,4-D 2,5 μM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan periode
subkultur berpengaruh terhadap intensitas pertumbuhan kalus stevia. Ruas batang
sebagai sumber eksplan dengan periode subkultur tiga minggu merupakan
kombinasi terbaik untuk pertumbuhan kalus stevia, yang ditandai dengan
pertambahan ukuran diameter selama 12 minggu sebesar 2,83 mm serta persentase
kalus remah yang dihasilkan mencapai 26,7 %.
Collections
- UT - Biology [2145]