Show simple item record

dc.contributor.authorPratama, Ginanjar
dc.contributor.authorNurjanah
dc.contributor.authorSuwandi, Ruddy
dc.contributor.authorJacoeb, Agoes Mardiono
dc.date.accessioned2016-01-12T03:49:10Z
dc.date.available2016-01-12T03:49:10Z
dc.date.issued2014
dc.identifier.issn0854-9230
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/77486
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengkaji rendemen, kandungan gizi dan uji in vitro ekstrak ikan buntal ikan buntal pisang dari perairan Kabupaten Cirebon. Metode yang digunakan pada penelitian ini meliputi analisis proksimat, analisis fitokimia dan uji in vitro ekstrak dari ketiga bagian ikan buntal pisang (daging, jeroan dan kulit). Ikan buntal pisang yang digunakan berukuran (10-13) cm. Rendemen yang didapatkan yaitu daging 37,80%, tulang 45,71%, jeroan 7,25% dan kulit 9,23%. Ikan buntal pisang memiliki potensi terbesar kandungan proteinnya, berkisar 18,54%-25,31%. Seluruh ekstrak memiliki kandungan alkaloid dan memiliki sedangkan ekstrak daging pada uji molisch. Hasil uji fitokimia menunjukkan bahwa daging ikan buntal pisang memiliki kandungan tetrodotoksin tetapi jumlahnya belum diketahui. Nilai LC50 pada ekstrak daging sebesar 104.3498 μg/mL, ekstrak jeroan sebesar 105.4564 μg/mL, dan ekstrak kulit sebesar 104.9637 μg/mL. Hasil tersebut menggambarkan bahwa ekstrak daging, jeroan dan kulit pada ikan buntal pisang tidak toksik, walaupun terdapat indikasi adanya tetrodotoksin pada dagingnya.id
dc.language.isoidid
dc.publisherMasyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)id
dc.relation.ispartofseriesVolume 17 Nomor 2;
dc.titleKANDUNGAN KIMIA, FITOKIMIA DAN TOKSISITAS IKAN BUNTAL PISANG DARI KABUPATEN CIREBONid
dc.typeArticleid
dc.subject.keywordekstrakid
dc.subject.keywordfitokimiaid
dc.subject.keywordikan buntal pisangid
dc.subject.keywordkandungan giziid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record