Show simple item record

dc.contributor.advisorMarliyati, Sri Anna
dc.contributor.advisorKustiyah, Lilik
dc.contributor.authorRamadhan, Gumintang Ratna
dc.date.accessioned2015-06-23T06:19:53Z
dc.date.available2015-06-23T06:19:53Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/75618
dc.description.abstractBerdasarkan hasil survei nasional gizi mikro pada tahun 2009, di Indonesia menunjukkan masih ditemukan kasus xeropthalmia 0.13% (cut-off point 0.5%), indeks retinol serum 14.6% (dianggap sebagai masalah kesehatan masyarakat apabila cut-off point 15%), dan terjadi penurunan cakupan suplementasi vitamin A secara nasional (Depkes 2009). Pada tahun 2011 indeks retinol serum kembali turun menjadi 0.8% dengan cut-off yang sama (Seanuts Nasional 2011). Dari data tersebut dapat dilihat bahwa KVA di Indonesia tidak menjadi masalah kesehatan masyarakat lagi, karena prevalensinya dibawah batasan International Vitamin A Consultative Group. Namun hal tersebut tidak menjamin bahwa kasus KVA tidak akan muncul lagi pada tahun-tahun berikutnya. Oleh karena itu tetap diperlukan upaya alternatif untuk menjaga kondisi tersebut. Gula kelapa yang diperkaya minyak sawit merah mengandung provitamin A yang tinggi, diharapkan dapat memberikan kontribusi pada peningkatan status gizi, khususnya status vitamin A. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji dampak pemberian makanan jajanan yang mengandung gula kelapa diperkaya minyak sawit merah (RPO) terhadap kadar retinol serum dan status gizi anak sekolah dasar gizi kurang moderat. Tempat kegiatan intervensi adalah di Sekolah Dasar Negeri Adisara 1 dan 2 Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei sampai dengan Juni 2014. Rancangan yang digunakan adalah Randomized Controlled Trial (RCT) Single Blind Pre-post Study. Perlakuan penelitian adalah pemberian makanan jajanan yang diberi gula kelapa RPO dan makanan jajanan serupa yang diberi gula kelapa non RPO dengan periode intervensi selama 45 hari. Subjek dalam penelitian ini adalah anak SD usia 7-9 tahun, berat badan rendah atau gizi kurang moderate (-3SD ≤ Z-skor BBU <-1.5 SD), orang tua subjek menyetujui berpartisipasi dengan menandatangani informed consent, dan bersedia untuk mematuhi prosedur penelitian. Subjek dialokasikan ke dalam 2 (dua) kelompok intervensi yaitu kelompok RPO dan kontrol. Kelompok RPO, yaitu kelompok yang menerima makanan jajanan yang dibuat dengan menggunakan gula kelapa RPO (n = 11) dan kelompok kontrol, yaitu kelompok yang menerima makanan jajanan serupa yang dibuat dengan gula kelapa non RPO (n = 12). Variabel utama dalam penelitian ini adalah kadar retinol serum. Variabel lain dalam penelitian ini adalah status gizi (yang diukur secara anthropometri dengan indeks BB/U), karakteristik subjek dan sosial ekonomi keluarga, konsumsi pangan dan morbiditas. Sumbangan energi, protein dan vitamin A dari makanan intervensi terhadap AKG pada kelompok RPO berturut-turut adalah 10.84%, 5.94% dan 25.05%, sedangkan pada kelompok kontrol sumbangan energi, protein dan vitamin A dari makanan intervensi terhadap AKG berturut-turut adalah 10.60%, 5.94% dan 0.65%. Pada kelompok gizi kurang yang diberi makanan jajanan menggunakan gula kelapa RPO selama 45 hari menunjukkan peningkatan kadar retinol serum secara nyata, yaitu sebesar 17.80±13.24 μg/dL. Sebaliknya pada kelompok kontrol peningkatan kadar retinol serum yang terjadi adalah tidak nyata, yaitu sebesar 2.86±5.07 μg/dL. Pemberian makanan jajanan yang dibuat menggunakan gula RPO maupun gula kontrol juga memberikan pengaruh terhadap perubahan status gizi (BB/U) subjek. Pada kelompok RPO secara nyata terjadi peningkatan status gizi yang ditunjukkan dengan peningkatan nilai z-score BB/U sebesar 0.10 dan peningkatan berat badan sebesar 0.5 kg (p<0.05). Sebaliknya pada kelompok kontrol yang mendapatkan makanan jajanan yang dibuat dengan gula non RPO (gula kontrol) terjadi penurunan z-score BB/U -0.02.en
dc.language.isoid
dc.subject.ddcNutritionen
dc.subject.ddcChildren nutritinen
dc.subject.ddc2014en
dc.subject.ddcBanyumasen
dc.titleDampak Pemberian Makanan Jajanan yang Mengandung Gula Kelapa Diperkaya Red Palm Oil (RPO) terhadap Kadar Retinol Serum dan Status Gizi Anak Sekolah Dasaren
dc.subject.keywordgula kelapaen
dc.subject.keywordRPOen
dc.subject.keywordprovitamin Aen
dc.subject.keywordretinol serumen
dc.subject.keywordstatus gizi.en


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record