Kandungan Logam Berat Pb, Cd, Dan Hg Pada Air Dan Sedimen Di Sungai Ciliwung, Provinsi Dki Jakarta

View/ Open
Date
2015Author
Ibad, Husnul
Hariyadi, Sigid
Wardiatno, Yusli
Metadata
Show full item recordAbstract
Sungai Ciliwung merupakan sungai besar yang mengalir di sepanjang daerah Jawa Barat dan DKI Jakarta. Kegiatan pembangunan di sepanjang aliran Sungai Ciliwung, baik di hulu maupun di hilir tergolong sangat intensif, sebagai dampak besarnya pembangunan di wilayah Jabodetabek sehingga memicu pencemaran yang lebih tinggi termasuk pencemaran logam berat. Penelitian ini berlangsung dari bulan Agustus 2012-Juli 2013 dan bertujuan untuk mengetahui kandungan logam berat Pb, Cd, dan Hg di perairan dan sedimen Sungai Ciliwung di Jakarta. Pengambilan data dilakukan sebanyak satu kali di Sungai Ciliwung, yang berada di wilayah Provinsi DKI Jakarta dan dibagi menjadi 3 Stasiun. Stasiun 1 berada di daerah Kelapa Dua Depok, Stasiun 2 terletak di sekitar pintu air Manggarai dan Stasiun 3 terletak di kawasan Ancol. Analisis contoh logam berat pada air dan sedimen menggunakan metode AAS (Atomic Absorption Spectrometry). Hasil penelitian di perairan Sungai Ciliwung Jakarta menunjukkan bahwa kandungan logam berat timbal pada air yaitu <0.03 mg/L, kandungan kadmium pada air yaitu <0.005 mg/L dan kandungan merkuri pada air <0.001 mg/L. Kandungan ketiga logam berat tersebut masih berada di bawah baku mutu PP No. 82 Tahun 2001. Nilai kandungan logam berat timbal pada sedimen di Sungai Ciliwung berkisar antara 27.07-34.33 mg/L. Kandungan logam berat kadmium pada sedimen yaitu <0.005 mg/L dan kandungan logam berat merkuri pada sedimen yaitu <0.005 mg/L. Berdasarkan baku mutu IADC/CEDA 1997 kandungan ketiga logam berat tersebut tergolong dalam level target dan tidak terlalu bahaya bagi lingkungan.
