Browsing MT - Fisheries by Subject "EAFM"
Now showing items 1-10 of 10
-
Keberlanjutan perikanan tuna skala kecil yang berbasis di Pelabuhan Pondokdadap Kabupaten Malang
(2017)Ikan tuna memiliki nilai ekonomis penting dan tersebar hampir di seluruh wilayah di perairan Indonesia. Nilai ekonomis yang dimiliki ikan tuna menjadikannya sebagai salah satu komuditi utama dari subsektor perikanan nasional ... -
Pendekatan Ekosistem (EAFM) untuk Keberlanjutan Perikanan Tongkol yang Berbasis di Pelabuhan Perikanan Samudera Lampulo, Aceh.
(2019)Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Lampulo merupakan pelabuhan terbesar sebagai sentra perikanan di Provinsi Aceh dengan karakteristik hasil tangkapan yang beragam, salah satunya ikan tongkol. Terdapat 5 permasalahan utama ... -
Pengelolaan Daerah Penangkapan Gurita (Octopus cyanea) Secara Keberlanjutan di Kabupaten Banggai Laut, Provinsi Sulawesi Tengah.
(2018)Kabupaten Banggai Laut merupakan salah satu daerah penghasil gurita di Indonesia. Namun pengelolaan terhadap sumberdaya gurita belum dilakukan dengan baik. Data dan informasi terkait dengan gurita masih sangat terbatas. ... -
Pengelolaan Perikanan Cumi-Cumi (Uroteuthis spp.) Skala Kecil dengan Pendekatan Ekosistem: Studi Kasus Perairan Pesisir Medan, Provinsi Sumatera Utara
(2023-06-09)Secara geografis, perairan laut sekitar Medan merupakan bagian dari Wilayah Pengelolaan Perikanan Indonesia (WPP 571) dan merupakan daerah penangkapan perikanan cumi-cumi (Uroteuthis spp.) skala kecil. Informasi mengenai ... -
Pengelolaan Perikanan Hiu Tikus (Alopias pelagicus) dengan Pendekatan Ekosistem yang Berbasis di Pelabuhan Perikanan Samudera Kutaraja, Aceh
(2022)INDA MARDHATILLAH. Pengelolaan Perikanan Hiu Tikus (Alopias pelagicus) dengan Pendekatan Ekosistem yang Berbasis di Pelabuhan Perikanan Samudera Kutaraja, Aceh. Dibimbing oleh AM AZBAS TAURUSMAN dan MUHAMMAD FEDI ALFIADI ... -
Pengelolaan Perikanan Rajungan (Portunus pelagicus Linnaeus, 1758) dengan Pendekatan Ekosistem
(2020)Rajungan merupakan salah satu komoditas utama perikanan di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan. Data produksi tertinggi mencapai 2041.8 ton pada tahun 2017. Produksi rajungan tersebut berasal dari kegiatan penangkapan rajungan ... -
Pengelolaan Perikanan Rajungan (Portunus Pelagicus Linnaeus, 1758) Dengan Pendekatan Ekosistem (Studi Kasus : Perairan Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah)
(2016)Rajungan termasuk kelompok kepiting (Portunidae), yang banyak diperdagangkan dan merupakan salah satu komponen perikanan skala kecil bernilai tinggi banyak negara di daerah tropis. Volume produksi rajungan tangkapan ... -
Pengelolaan Perikanan Tuna Neritik Dengan Pendekatan Ekosistem (Studi Kasus: Perairan Teluk Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat)
(2017)Tuna neritik merupakan spesies like tuna yang terutama dominan tertangkap oleh perikanan pantai (Coastal Fisheries), termasuk small scale fisheries dan perikanan artisanal. Berdasarkan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan ... -
Pengelolaan Sumberdaya Perikanan Layur (Trichiurus lepturus Linnaeus, 1758) di Perairan Teluk Palabuhanratu dengan Pendekatan Ekosistem.
(2019)Ikan layur memiliki nilai ekonomis penting dan tersebar hampir di seluruh wilayah di perairan Indonesia. Kegiatan pemanfaatan sumber daya layur telah memberikan kontribusi yang besar bagi sektor perikanan di Indonesia. ... -
Penilaian Perikanan Lobster dengan Pendekatan Ekosistem di Teluk Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat
(2017)Lobster merupakan salah satu komoditas perikanan yang masuk dalam kategori potensial dan ekonomis penting. Pada perikanan Palabuhanratu, harga lobster bisa mencapai Rp. 600.000 per kg. Ecosystem approach to fishery management ...