dc.description.abstract | Permasalahan lingkungan yang saat ini terjadi merupakan isu global yang juga berdampak pada bidang pembangunan. Saat ini, kayu menjadi salah satu material yang disarankan sebagai pengganti material beton. Selain kekuatan kayu yang dapat bersaing dengan beton, kayu juga merupakan material terbarukan yang ramah lingkungan. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk merancang jembatan glulam, menguji defleksi yang terjadi pada material yang telah direncanakan, serta menganalisis struktur rancangan. Penelitian ini diawali dengan perencanaan balok dan geladak jembatan glulam. Setelah didapat ketebalan geladak yang sesuai, kemudian dibuat benda uji untuk memperoleh data primer modulus elastisitas dari beberapa ketebalan yang berbeda. Setelah didapat data primer, selanjutnya dilakukan analisis struktur jembatan dengan menggunakan software SAP2000 versi 14. Dari perencanaan geladak jembatan didapat dimensi 228.6 cm x 133.35 cm x 18 cm, nilai kuat lentur 100.70 kg/cm2 dan defleksi 0.24 cm. Hasil rancangan ini sudah memenuhi ketentuan tegangan-tegangan izin yang diperbolehkan, yaitu kurang dari 86.18 kg/cm2 untuk kuat lentur balok dan 113.85 kg/cm2 untuk kuat lentur geladak. Defleksi yang didapat dari permodelan SAP2000 versi 14 adalah 0.30 in untuk ketebalan 18 cm, 0.12 in untuk ketebalan 15 cm, dan 0.09 in untuk ketebalan 12 cm. Defleksi yang memenuhi syarat maksimum perencanaan adalah ketebalan geladak 12 cm. | en |