Show simple item record

dc.contributor.advisorbatubara, irmanida
dc.contributor.advisorachmadi, suminar setiati
dc.contributor.authornurwendari, Wenny
dc.date.accessioned2014-12-15T08:32:20Z
dc.date.available2014-12-15T08:32:20Z
dc.date.issued2014-12-15
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/71436
dc.description.abstractDaun sirsak mengandung beragam senyawa yang memiliki aktivitas hayati, salah satunya kaemferol sebagai antikanker. Dalam upaya mengisolasi kaemferol, dilakukan 12 macam ekstraksi guna mencari teknik ekstraksi terbaik untuk isolasi kaemferol dari daun sirsak. Ekstrak yang dihasilkan diuji toksisitasnya terhadap larva Artemia salina. Semua ekstrak bersifat toksik, karena memiliki nilai LC50 kurang dari 1000 ppm. Ekstrak dengan kandungan total fenolik dan total flavonoid yang tinggi, kandungan tanin yang rendah, dan warna spot kromatografi lapis tipis kaempferol yang pekat dipilih untuk analisis kromatorafi cair kinerja tinggi guna mengetahui kadar kaemferolnya. Ekstrak sonikasi daun sirsak residu n-heksana dipilih sebagai teknik ekstraksi terbaik untuk isolasi kaemferol dari daun sirsak dengan kandungan kaemferol dan kuersetin masing-masing 1.22% dan 0.50%. Selain kandungan kaemferol dan kuersetin yang tinggi dibandingkan dengan teknik ekstraksi yang lain, teknik ekstraksi sonikasi daun sirsak residu nheksana dipilih karena waktu ekstraksinya yang singkat dan jumlah senyawa pengotornya yang lebih sedikit.en
dc.language.isoid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)
dc.titleTeknik ekstraksi terbaik untuk isolasi kaemferol dari daun sirsaken
dc.typeUndergraduate Thesisen
dc.subject.keywordkaemferolen
dc.subject.keywordekstraksien
dc.subject.keyworddaun sirsaken
dc.subject.keywordKCKTen


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record