Strategi Peningkatan K.inerja Operasional Pelabuhan Perikanan Nusantara Tual Provinsi Maluku
View/ Open
Date
2014Author
Ngamel, Yuliana Anastasia
Pane, Anwar Bey
Solihin, Iin
Metadata
Show full item recordAbstract
Salah satu pelabuhan perikanan yang terdapat di Provinsi Maluku adalah Pelabulian Perikanan Nusantara (PPN) Tuai yang terletak di Kota Tuai. Peranan PPN i.ual sangat penting dalam menunjang perkembangan perikanan tangkap di Provi:t~si Maluku umumnya dan Kota Tuai khususnya. Pelabuhan Perikanan Nusa :ara Tuai relatif dekat dengan Laut Banda dan Laut Arafura yang merupakan daerah penangkapan ikannya. Menurut Keputusan Menteri Kelautan dan ~rikanan Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2011 tentang Estimasi Potensi Sumber Daya lkan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indoni ia bahwa status tingkat eksploitasi sumberdaya ikannya masih bisa dimaii{.aatkan lebih optimal, yaitu untuk Laut Banda adalah ikan cakalang dan cumi-,:..umi sedangkan untuk Laut Arafura adalah ikan pelagis kecil. Dengan poten 1' yang dimiliki daerah penangkapannya, seharusnya kinerja operasional di PPN 'ij.ial dapat berjalan dengan baik dan berkembang. Kenyataannya PPN Tuai belurr®>eroperasi secara optimal berdasarkan standar pelabuhan perikanan tipe B. t.enelitian ini bertujuan untuk mendapatkan Nilai Kinerja operasional dan strate~ peningkatan kinerja operasional PPN Tuai. Penelitian dilaksanakan mengpakan metode studi kasus terhadap kinerja operasional PPN Tuai. Metode analis· data yang digunakan adalah scoring method atau metode pembobotan dan Analy'fical Hierarchy Process (AHP) atau Proses Hierarki Analitik (PHA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nilai Kinerja yang didapat untuk parameter DJPT adalah 24,36%, Nilai Kinerja untuk parameter non-DJPT adalah 18,87% dan Nilai Kinerja operasional PPN Tuai adalah 21,61 %. Berdasarkan hasil perhitungan ini maka dapat dikatakan bahwa kinerja operasional PPN Tuai adalah buruk. Pengelola PPN Tuai hams berusaha sebaik mungkin untuk meningkatkan produksi hasil tangkapan, jumlah kunjungan kapal, penyediaan perbekalan melaut, pelayanan prima kepada pengguna jasa dan kekuatan hasil tangkapan yang dilakukan dengan menerapkan strategi-strategi peningkatan kine~ operasional PPN Tuai. [Strategi peningkatan kinerja operasional PPN Tuai yang didapat herd kan prioritasnya berturut-turut adalah 1) Peningkatan dan perbaikan fasilit PPN Tuai dengan Nilai Prioritas (NP) 0,41. Peningkatan fasilitas yang dimalfsud adalah membangun pabrik es, pengaktifan gedung cold storage, TPI, beng ~el dan tempat perbaikan jaring sedangkan untuk perbaikan fasilitas adalah perb ikan instalasi BBM dan air bersih; 2) Peningkatan kualitas dan kuantitas sumbfl"daya manusia dengan NP 0,24. Peningkatan kualitas dan kuantitas sumoel-daya manusia dilakukan melalui pelatihan tata cara pengelolaan pelabuhan perikanan dan pelayanan prima serta studi banding. Agar bisa memenuhi kebutuhan pengguna jasa data dan informasi, strategi peningkatan kinerja openfslonal PPN Tuai sebagai salah satu instansi pemerintah yang melayani kebutuhan publik adalah perlu meningkatkan teknologi informasi; 3) Peningkatan c :::J < C..D, en r+ '< . • pelayanan perbekalan melaut dengan NP 0, 18. Peningkatan perbekalan melaut yang dimaksud adalah pembangunan pabrik es untuk kapal-kapal penangkap ikan yang tidak menggunakan sistem refrigator sendiri seperti pada kapal-kapal nelayan lokal, perbaikan instalasi air bersih dan BBM serta penyediaan bahan makanan selama melaut; 4) Peningkatan pengelolaan pengoperasian PPN Tuai dengan NP 0, 16. Peningkatan pengelolaan pengoperasian PPN Tuai yang dimaksud dalam prioritas strategi ini adalah perubahan orientasi pengelolaan menjadi yang hanya bersifat pembangun atau pengelola fasilitas harus berubah m,en jadi yang bersifat penjual jasa pelayanan.
Collections
- MT - Fisheries [3011]