Penapisan Awal Senyawa Antibakteri dari Ekstrak Kerang Hijau (Perna viridis)
Abstract
Kerang hijau memiliki suatu komponen bioaktif yang berperan sangat penting. Komponen bioaktif ini merupakan salah satu hasil dari metabolit sekunder. Diduga salah satu aktifitas biologis dari komponen bioaktif yang dihasilkan oleh kerang hijau ini adalah sebagai senyawa antibakteri. Senyawa antibakteri adalah senyawa kimia yang dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengekstrak komponen aktif dari kerang hijau (Perna viridis) melalui metode ekstraksi bertingkat dengan pelarut non polar, semi polar dan polar. Mengetahui aktivitas antibakteri dari kerang hijau yang diuji dengan menggunakan dua bakteri uji yaitu bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli, serta mengetahui golongan senyawa kimia yang terdapat pada ekstrak kerang hijau dengan menggunakan analisis fitokimia. Penelitian ini terdiri dari 2 tahap yaitu penelitian tahap satu yang meliputi analisis proksimat, ekstraksi senyawa bioaktif, uji pendahuluan aktivitas antibakteri pada konsentrasi ekstrak kerang hijau 5 % dan uji aktifitas antibakteri serta penelitian tahap kedua yang meliputi uji kandungan fitokimia. Pada proses ekstraksi senyawa bioaktif metode yang digunakan adalah metode ekstraksi bertingkat (Quinn 1988 dalam Jamaluddin 2005) dengan menggunakan 3 macam pelarut yang berbeda yaitu heksana (non polar), etil asetat (semi polar) dan metanol (polar).