dc.description.abstract | Pengembangan agens biokontrol (agens hayati) sebagai komponen pengendalian penyakit padi perlu dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan formula konsorsium bakteri sebagai pengendali penyakit hawar daun bakteri (HDB). Perlakuan isolat yang digunakan masing-masing ialah A5 (B. firmus E65+ P. aeruginosa C32b), A6 (B. firmus E65+ P. aeruginosa C32b + B. cereus II. 14), A8 (B. firmus E65+ P. aeruginosa C32b + B. cereus II. 14+ S. marcescens E 31) serta penambahan bahan pembawa agensia yang diberikan pada masing-masing perlakuan. Hasil uji konsorsium A5, A6, dan A8 secara in vitro dapat menghambat pertumbuhan Xanthomonas oryzae pv. oryzae masing-masing 84,29%, 75,71%, dan 78,57%. Hasil uji viabilitas menunjukkan konsorsium A8 memiliki jumlah sel yang tinggi yaitu setelah satu bulan penyimpanan pada suhu ruang dibandingkan konsorsium A5 dan A6. | |