Show simple item record

dc.contributor.advisorSudradjat
dc.contributor.authorCandra, Willy
dc.date.accessioned2012-09-17T03:04:40Z
dc.date.available2012-09-17T03:04:40Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/57237
dc.description.abstractKegiatan magang mempunyai tujuan untuk memperoleh pengalaman kerja, keterampilan teknis dan manajerial pada perusahaan perkebunan kelapa sawit. Selain itu tujuan khusus magang yaitu memperdalam pengetahuan mahasiswa dalam penanganan permasalahan dan teknik budidaya kelapa sawit khususnya pada aspek manajemen pemupukan, sehingga dapat meningkatkan efesiensi dan efektivitas pemupukan pada tanaman menghasilkan kelapa sawit. Magang dilaksanakan di perkebunan Bangun Koling Estate, PT. Windu Nabatindo Abadi, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah pada bulan Februari- Mei 2012. Studi ini dilaksankan selama tiga bulan dari tanggal 13 Februari sampai 13 Mei 2012. Metode yang digunakan dalam studi ini yaitu secara langsung dan tidak langsung. Metode langsung dilakukan untuk mendapatkan data primer dengan bekerja secara langsung di lapangan sesuai dengan jenjang jabatan yang ada di kebun. Selain itu juga dengan wawancara kepada karyawan lapangan dan staf kebun. Metode tidak langsung dengan mendapatkan data sekunder kebun dan arsip kebun berupa laporan harian, bulanan, dan tahunan. Pengamatan secara khusus yaitu dengan mengambil data primer dan sekunder kemudian dianalisis baik secara deskriptif maupun kuantitatif. Kebun Bangun Koling Estate (BKLE) terletak di desa Tumbang Koling, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah. Letak geografis kebun BKLE yaitu pada koordinat diantara 112.01°- 113.09°BT dan 1.45°-1.85°LS. Luas areal kebun yang diusahakan yaitu 2530 ha. Iklim pada kebun BKLE menurut klasifikasi Schmidth-Ferguson termasuk tipe iklim A (sangat basah). Rata-rata curah hujan selama lima tahun terakhir adalah 4 099 mm/tahun dengan rata-rata hari hujan yaitu 145 hari per tahun. Produksi TBS kebun BKLE mengalami peningkatan sejak tahun 2009 dari 1 868 ton TBS hingga tahun 2011 menjadi 21 892 ton TBS. Berdasarkan hasil studi yang dilakukan di kebun BKLE terhadap manajemen dan keefektifan pemupukan diperoleh hasil untuk tingkat ketepatan dosis, ketepatan waktu, dan ketepatan tempat masih belum sesuai rekomedasi pemupukan dan belum mencapai standar kebun. Walaupun untuk ketepatan dosis untilan pupuk sudah mencapai standar kebun. Kriteria ketepatan jenis dan ketepatan cara sudah tercapai sesuai SOP yang telah ditetapkan perusahaan. Realisasi pemupukan di kebun ini belum sepenuhnya dilakukan sesuai dengan rekomendasi, hal ini dapat diketahui dengan masih cukup banyak tanaman yang mengalami defisiensi hara. Dalam penggunaan tenaga kerja pemupukan masih belum efisien sehingga berdampak pada menurunnya efesiensi biaya dan waktu.en
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleStudi Pemupukan Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) pada Tanaman Menghasilkan (TM) di Perkebunan Bangun Koling Estate, PT. Windu Nabatindo Abadi, Bumitama Gunajaya Agro Grup, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengahen


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record