Show simple item record

dc.contributor.advisorAnggraeni, Lukytawati
dc.contributor.authorZuliastri, Fikanti
dc.date.accessioned2012-07-17T01:58:36Z
dc.date.available2012-07-17T01:58:36Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/55801
dc.description.abstractUsaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peranan penting terhadap perekonomian Indonesia terutama sebagai sumber pertumbuhan kesempatan kerja dengan menyerap 99,40 juta tenaga kerja atau sebesar 99,72 persen tenaga kerja bergerak pada sektor UMKM sehingga pada akhirnya dapat menanggulangi kemiskinan. Besarnya potensi UMKM harus didukung pula oleh penguatan terhadap berbagai permasalahan yang dihadapi UMKM terutama permasalahan modal dan keterbatasan akses UMKM pada lembaga keuangan formal. Program pinjaman bergulir Simpan Pinjam khusus Perempuan (SPP) merupakan salah satu kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan yang bergerak di bidang pengembangan ekonomi. Program SPP dianggap sebagai tindakan khusus yang dilakukan pemerintah sebagai alternatif solusi dengan memberikan fasilitas pinjaman yang mudah dan tanpa agunan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak perguliran dana Simpan Pinjam khusus Perempuan (SPP) terhadap perkembangan UMKM yang dilihat berdasarkan indikator omset usaha, keuntungan dan penyerapan tenaga kerja. Penelitian ini mengambil studi kasus di Kecamatan Cimarga yaitu Desa Margajaya, Desa Girimukti dan Desa Cimarga yang dilakukan melalui wawancara dengan pelaku usaha perempuan anggota SPP sebanyak 30 responden. Metode pengambilan contoh menggunakan teknik purposive sampling, yaitu prosedur pemilihan responden berdasarkan pertimbangan tujuan penelitian. Pertimbangan dalam pengambilan sampel yaitu berdasarkan tahun penerimaan dana SPP. Responden yang dipilih yaitu yang menerima dana pinjaman SPP pada dua tahun terakhir yaitu tahun 2010 dan 2011. Metode analisis yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif untuk melihat keragaan penyaluran pinjaman bergulir SPP di Kecamatan Cimarga. Selain itu, analisis juga dilakukan menggunakan metode regresi linear berganda dengan menggunakan persamaan simultan untuk mengukur dampak perguliran dana SPP terhadap perkembangan UMKM. Metode yang digunakan untuk menduga parameter regresi yaitu Two-Stage Least Squares (2SLS) dengan pengujian signifikansi menggunakan aplikasi software SAS 9.1. Dilihat berdasarkan keragaan pinjaman, sebagian besar responden yaitu 36,67 persen sudah mencapai guliran keempat dengan besar pinjaman rata-rata sebesar 4,5 juta rupiah. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pengembalian pinjaman sebagian besar responden tergolong lancar dan terdapat hubungan antara jumlah guliran dengan besarnya pinjaman yang diperoleh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program pinjaman bergulir SPP berhasil meningkatkan pendapatan pelaku usaha dengan meningkatkan omset usaha sebesar 36,05 persen dari omset usaha rata-rata 43,64 juta rupiah per tahun menjadi 60,06 juta rupiah per tahun. Selain omset, keuntungan usaha juga mengalami peningkatan sebesar 2,98 juta rupiah (36,08 %) dari keuntungan rata-rata per tahun 7,91 juta rupiah menjadi 10,90 juta rupiah per tahun. Berdasarkan analisis dengan persamaan simultan, pinjaman dana bergulir SPP berpengaruh positif dan signifikan pada taraf nyata 5 persen terhadap nilai omset usaha. Besarnya jumlah pinjaman yang diperoleh UMKM dipengaruhi oleh jumlah guliran dan omset usaha. Variabel omset usaha setelah memperoleh pinjaman berpengaruh positif dan signifikan terhadap keuntungan yang diperoleh. Ini menunjukkan semakin besar nilai omset yang diperoleh, maka semakin besar pula keuntungan usaha. Variabel keuntungan usaha selanjutnya berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja. Adapun besar pinjaman juga berpengaruh positif dan signifikan pada taraf nyata 10 persen terhadap penyerapan tenaga kerja. Secara keseluruhan, jika dilihat dari keterkaitan antar variabel maka besarnya pinjaman berpengaruh positif dan nyata terhadap omset usaha. Omset usaha selanjutnya berpengaruh nyata terhadap keuntungan yang diperoleh dan keuntungan usaha berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja.en
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleDampak Perguliran Dana Simpan Pinjam khusus Perempuan (SPP) PNPM Mandiri Perdesaan terhadap Perkembangan UMKM : Studi Kasus Kecamatan Cimarga Kabupaten Lebak Provinsi Bantenen


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record