Show simple item record

dc.contributor.authorNasution, Hatta Agus Kurniawan
dc.date.accessioned2011-09-16T02:13:38Z
dc.date.available2011-09-16T02:13:38Z
dc.date.issued2008
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/50491
dc.description.abstractKegiatan perikanan tradisional di Indonesia sudah berlangsung sekian lama. Sebagaimana diketahui bahwa sejak kurang lebih 400 tahun yang lalu telah ada kegiatan perikanan tradisional di perairan Australia yang dilakukan oleh masyarakat nelayan dari wilayah Indonesia bagian timur, khususnya masyarakat Papeta di Pulau Rote. Kegiatan tersebut pada saat itu memang belum menimbulkan masalah, akan tetapi seiring perkembangan dari Hukum Laut dunia, maka hal ini menjadi permasalah yang sangat kompleks. Dimana sekarang ini masalah kelautan sangat mempengaruhi cara pandang atau sikap Negara-negara, karena masalah kelautan tidak hanya masalah hukum tetapi hampir mengenai semua aspek kehidupan masyarakat. Penelitian yang dilakuan ini berkaitan dengan hak perikanan tradisional yang dilakukan oleh nelayan tradisional Indonesia yang terletak dalam wilayah perairan Australia. Masalah-masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah: bagaimana pengaturan perjanjian yang telah disepakati oleh pihak Australia dan Indonesia tentang hak perikanan tradisional di wilayah MoU Box, hambatan-hambatan yang dihadapi kedua negara dalam mengimplementasikan perjanjian tersebut, serta menjamin kesinambungan berlangsungnya hak perikanan tradisional nelayan Indonesiaen
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.subjectnelayan tradisionalen
dc.subjecthukum lauten
dc.subjectMoU Box 1974en
dc.titleKebijakan Traditional Fishing Rights dalam MoU BOX 1974 (Kasus Daerah Papeta, Kabupaten Rote Ndao, Propinsi Nusa Tenggara Timuren


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record