Show simple item record

dc.contributor.authorLestyana, Budyanto
dc.date.accessioned2010-04-19T01:34:03Z
dc.date.available2010-04-19T01:34:03Z
dc.date.issued2000
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/4731
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan memnginduksi multiplikasi salak secara in vitro dengan eksplan berasal dari kecambah dan mengamati pertumbuhan eksplan pada subkultur menggunakan metode kultur terapung. Lima potongan (masing-masing setebal 1 mm) dari pangkal kecambah berumur empat minggu digunakan sebagai eksplan. Eksplan ditanam pada media padat Murashige & Skoog (MS) dengan penambahan 4.0 ppm Benzyl Amino Purin (BAP) dan 200 ppm I-Glutamin. Sebagai perlakuan digunakan empat taraf konsentrasi auksin, yaitu 0.1, 0.4, 0.7, 1.0 ppm 2,4-D. Eksplan yang responsif untuk diregenarasi adalah dari bagian tengah yang merupakan pangkal pelepah daun pertama. Perbedaan konsentrasi auksin tidak berpengaruh nyata terhadap regenerasi.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleMultiplikasi salak gulapasir (Salacca zalacca) secara invitro dan subkultur dengan metode kultur terapungid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record