Show simple item record

dc.contributor.authorSeptiarini, Savitri
dc.date.accessioned2011-06-14T06:38:18Z
dc.date.available2011-06-14T06:38:18Z
dc.date.issued2009
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/46375
dc.description.abstractLogam yang telah dilapisi apatit seperti hidroksiapatit dan apatit karbonat biasanya digunakan dalam kedokteran sebagai penyangga tulang yang patah. Baja tahan karat adalah salah satu logam yang digunakan untuk menyangga tulang tersebut. Cangkang telur ayam negeri dapat digunakan sebagai alternatif sumber kalsium karena mengandung kalsium ± 70%. Kadar kalsium cangkang telur yang digunakan dalam penelitian ini adalah 64,09%. Sintesis apatit menggunakan 3 variabel konsentrasi asam fosfat, yaitu 0,80; 0,40; dan 0,08 M dengan masing-masing konsentrasi diberi perlakuan pemanasan 300, 600, dan 900 °C. Analisis difraksi sinar-X menunjukkan bahwa apatit yang terkandung dalam serbuk contoh sebagian besar berupa hidroksiapatit. Hal ini terlihat dari fase hidroksiapatit yang sebagian besar terkandung dalam serbuk contoh apatit dan parameter kisi yang dimiliki paling mendekati data acuan hidroksiapatit. Logam yang digunakan untuk pelapisan apatit adalah baja tahan karat lokal dan ternitridasi. Contoh logam yang telah dilapisi apatit dipanaskan secara bertahap pada suhu 200, 400, dan 600 °C, kemudian dianalisis dengan difraksi sinar-X. Hasilnya menunjukkan bahwa contoh logam lokal tanpa nitridasi yang telah terlapis apatit lebih baik daripada logam ternitridasi. Hasil analisis permukaan memperlihatkan contoh logam ternitridasi yang telah terlapis memiliki lapisan lebih merata dan lebih halus.en
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titlePelapisan apatit pada baja tahan karat lokal dan ternitridasi dengan metode sol-gelen


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record