Produksi, konsumsi, harga dan ekspor kopi Indonesia ke negara tujuan ekspor utama di Asia, Amerika dan Eropa
Abstract
Kopi merupakan salah satu komoditi subsektor perkebunan yang memegang peranan penting dalam perekonomian nasional khususnya sebagai sumber devisa dan penyedia lapangan kerja. Sebagai sumber devisa, kontribusi nilai ekspor kopi terhadap nilai ekspor hasil pertanian dan nilai ekspor non migas selama periode 1999-2003 masing-masing sebesar 11.75 persen dan 0.70 persen. Posisi Indonesia juga cukup strategis dalam perdagangan kopi dunia, karena Indonesia menempati posisi keempat sebagai negara produsen dan pengekspor kopi terbesar di dunia setelah Brazil, Colombia dan Vietnam. Tujuan ekspor kopi utama Indonesia antara lain adalah ke negara-negara anggota MEE (Masyarakat Ekonomi Eropa), negara kawasan Amerika khususnya negara Amerika Serikat serta negara di kawasan Asia seperti Jepang, Singapura, Korea dan Malaysia (Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI, 2005). Berdasarkan data dari Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia hampir 90 persen pasar ekspor kopi Indonesia berada di tiga kawasan tersebut. Hal ini merupakan prospek yang cukup cerah bagi Indonesia untuk dapat meningkatkan devisa negara dari ekspor kopi pada tiga kawasan tersebut.