Teknik Transformasi Genetik beberapa Tanaman Menggunakan Agrobacterium tumefaciens
Abstract
Transformasi genetik adalah proses introduksi gen dari satu organisme ke organisme lain yang memungkinkan untuk memunculkan sifat harapan tanpa mengubah sifat lain. Penggunaan Agrobacterium tumefaciens sebagai vektor transformasi memiliki keunggulan karena tidak membutuhkan peralatan khusus serta efisiensi transformasi dan salinan tunggal dari gen yang ditransformasi relatif tinggi. Penelitian ini merupakan penelitian transformasi komparatif pada beberapa tanaman yang memiliki karakter berbeda, yaitu manggis sebagai tanaman apomiksis, tembakau sebagai tanaman model, anggrek sebagai perwakilan dari kelas monokotil, dan kopi sebagai perwakilan dari kelas dikotil. Transformasi dilakukan dengan metode yang sama dan dilanjutkan dengan regenerasi pada media seleksi yang mengandung antibiotik. Konfirmasi sisipan gen hasil transformasi dilakukan dengan teknik Polimerase Chain Reaction (PCR). Hasil konfirmasi dari sampel tanaman yang mampu tumbuh pada media seleksi menunjukkan hanya tembakau yang positif tersisipi oleh gen yang ditransfomasi. Hal ini menunjukkan bahwa tanaman hasil transformasi yang mampu hidup di media seleksi belum merupakan jaminan tersisip oleh gen yang diintroduksi sebelum dilakukan pengujian molekuler. Beberapa optimasi dalam sterilisasi, teknik infeksi, peningkatan jumlah eksplan yang ditransformasi dan jumlah sampel yang diuji perlu dilakukan untuk peningkatan efisiensi transformasi.
Collections
- UT - Biology [2145]