Valuasi ekonomi ekosistem terumbu karang pulau pombo Kabupaten Maluku Tengah Provinsi Maluku
Abstract
Pulau Pombo merupakan Taman Wisata Alam Laut (TWAL), dengan luas 1.000 hektar, termasuk daratan, terumbu karang dan laguna. Permasalahan di TWAL adalah pengelolaan kawasan yang tidak optimal, dimana sejak ditetapkannya sebagai TWAL, hingga saat ini belum dilakukan suatu kajian pengelolaan, untuk merumuskan model pengelolaannya, adapun tujuan untuk menjadikannya sebagai kawasan objek wisata bahari masih sekedar wacana. Kendala dalam pengelolaan kawasan ini diantaranya yaitu tidak adanya dana, sumber daya manusia (SDM) dan koordinasi antar pemangku kepentingan (stakeholders), dan kegiatan yang baru dilaksanakan pada tahun 2008 ini adalah program transplantasi karang. Sementara itu laporan dari tim Identifikasi Potensi Kawasan Konservasi oleh BKSDA Maluku tahun 2005, disimpulkan bahwa lemahnya pengawasan membuat masyarakat melakukan kegiatan pada Cagar Alam TWA Pulau Pombo, sarana dan prasarana yang tidak ada, dan tidak adanya patroli yang efektif.
Collections
- MT - Fisheries [2935]