Show simple item record

dc.contributor.authorLamid, Astuti
dc.date.accessioned2010-10-28T07:30:12Z
dc.date.available2010-10-28T07:30:12Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/41438
dc.description.abstractLatarbelakang. Ibu hamil yang menderita Gangguan Akibat kekurangan Iodium (GAKI) menyebabkan transfer iodium pada janin rendah sehingga janin akan mengalami kekurangan hormon tiroid. Kondisi seperti ini akan meningkatkan risiko bayi lahir dengan hipotiroid kongenital yang selanjutnya akan menyebabkan defisit Intelligent Quotient (IQ) sebesar 13,5 poin. Dampak jangka panjangnya akan menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas rendah. Program Pemerintah untuk menanggulangi hal ini salah satunya adalah dengan distribusi kapsul minyak beriodium yang berdosis 200 mg dan diberikan 1 kali selama hamil. Intervensi dilakukan sejak dini yaitu mulai janin masih dalam kandungan. Diduga dosis iodium sebesar 200 mg belum efektif dalam menurunkan prevalensi GAKI pada ibu hamil. Tujuan. Penelitian ini bertujuan pertama, mempelajari pengaruh pemberian suplemen minyak iodium dosis rendah dan minyak iodium dosis rendah+ beta karoten pada ibu hamil terhadap perubahan serum TSH, Free T4, vitamin A, ekskresi iodium urin (EIU) pada masa nifas. Kedua, mempelajari pengaruh pemberian suplemen minyak iodium dosis rendah dan minyak iodium dosis rendah+ beta karoten pada ibu hamil di daerah GAKI terhadap tumbuh kembang bayi dan kadar TSH bayi neonatal.id
dc.titleEfikasi Minyak Beriodium Dosis Rendah Ditambah Beta Karoten Untuk Menanggulangi Gaki Pada Ibu Hamil Di Daerah Endemikid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record