dc.description.abstract | Konsep Pola PIR-Trans kelapa sawit merupakan pelaksanaan pembangunan pekebunan kelapa sawit yang tanggung jawab petani. Untuk mewujudkan tmggung jawab tersebut diperlukan upaya untuk merubah perilaku dan memotivasi petani meIdui suatu organiwi petaoi yaitu Kelompok Tani (POKTAN) dan Koperasi Unit Desa (KLD). Tetapi kemmpuan POKTAN masih relatif rendah dm peranan KUD behm e&&tif, sehingga menyebabkan petani plasma tidak mampu mengola kebutmya secara berkehjutan. Akibatnya produksihya rendah, te rjadi degradasi sifat kimia-fisika-biologi tanah, dan pendapatan petani rendah Untuk mengatasi hd ini maka diperlukan pengelolaan kebun plasma kelapa sawit yang berkelanjutae Tujuan penelitian ini adatah menemukan teknik pengelolaan kebun plasma kelapa sawit secara berkelanjutaa Untuk mencapai tujuan ini, terdapat tujuan spesifik yang menunjaag yaitu: (1) mengevaluasi tingkat d e g r h i tanah, (2) mengevaluasi kelas kesesuaian lahan, (3) mengevaluasi potensi produksi TB S, (4) mengevaluasi kwnampuan kelompok tani (POKTAN), (5) menganalisis kelayakan Wid tingkat petani dm tingkat perus-. P d t i a n dilakukm di PIR-Trans kelapa sawit P.T.P. Mitra Ogan, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Sdatan Klasifhsi kesesuaian lahan berdasarkan sistem CSWFAO (1983) dm PPKS (1995). Kemampuan POKTAN d i d s i s dengan analisis Biplot dm median. Kelayakan hansial diaaalisis dengan NPV (net present vaZue), gross B/C, FIRR @rmanczal intern2 rate return), dan pq6ack period (PBP). | id |