dc.description.abstract | Penelitian ini dilakukan di rumah kaca BIOTROP. Tajur. Bogor, mulai bulan Februari hingga Mei 2003, bertujuan menguji sifat sinergistik, antagonistik, atau aditif dari formulasi campuran herbisida tluroksipir dan glifosat (isopropil aminal dengan menggunakan dua jenis gulma PaspaJum conjugalum dan Mikania micrantha dengan metode ADM dan MSM. Siji gulma ditanam dalam wadah gelas plastik ukuran 220 cc yang berisi media tanah dan kascing (I :2) yang tetah dioven pada suhu I woe selama 48 jam. Setelah umUf 4 minggu, gulma yang telah tumbuh disemprot herbisida dengan dOSls sebagai berikut. fluroksipir: 0, 25, 50, 75, 100 g aeJha; glifosat; 0, 180.360.540,720 g aelha; dan campuran: 0, 66,5. 133, 199,5,266 g ae/ha, masing-masing diulang 4 kali. Pada hari kesepuluh gulma dipanen dan ditimbang bobot keringnya, dan dipisahkan bagian yang mati maupun yang segar. Data yang diperolea diolah dengan menggunakan regresi linier sederhana dan program probit, untuk mendapatkan nilai LD50 (Lethal Dose 500'"") masing-masing herbisida. Sedangkan untuk menentukan ripe herbisida digunakan dua model perhitungan ADM (Additive Dose Model) dan MSM (Multiplicated | id |