Kandungan Selenium Produk Fermentasi Daun Benalu Teh Scurrula atropurpurea (BI) Danser Oleh Simbiosis Saccharomyces-acetobacter
Abstract
Benalu tell adalah tumbuhan yang biasa digunakan untuk: mengobati kanker dan penyakit lainnya. Selenium adaIah unsur esensiaI bagi tubuh dan banyak: terdapal di tanah daerah vulkanis. Tanaman teh dan benalu teh tumbuh di tanah daerah wlkanis, sehingga didup bena1u teb mengandung selenium dan proses fermentasi dapat mengekstraksi Se ke dalam suspensi basil fennentasi Proses fennentasi untuk mengekstraksi Se dari daun beDalu tell menS8unakan baktc:ri Acetobacter xylilfum dan Saccharomyces cerevisUJe. Perlakuan yang digunakan ialah fermentasi dengan menggunakan S. cerevisiae. A. xylinum, konsorsium A.xylinum-S. cerevisiae 1:1, 1:2, dan 2:1 dengan waktu fennentasi 0, 3, 6, 9, dan 12 hari. Kandungan Se dalam suspensi basil fennentasi dianalisis dengan menggunakan metode analisis aktivasi neutron. Kandungan Se tertinggi djbasilkan dari benalu teh yang difennentasi otch S. cerev;siae, yaitu 25,20 ppb, karena Se yang dihasjlbn seIain berasal dari daun benalu teh juga dihasilkan oleb S cerevisiae. Penggunaan A. xylimmr sebagai mikrob dalam fennentasi daun benalu teh menghasilkan Se sebesar 10,86 ppb. Penggunaan konsorsium A. xyIimtm-S. cerevtsiae 2:1 mengekstraksi Se sebesar 121,93% dati konsentrasi awal dan mempunyai kandungan Se sebesar 16.8,60 ppb. Konsorsium A. xylillum-S. cerel'isiae 1:1 menghasilkan Se sebesar 8,15 ppb dan konsorsium 1:2 menghasilkan Se sebesar 17,60 ppb dengan kenaikan sebesar gg,84%. Penggunaan S cerevisiae daIam famentasi daun
Collections
- UT - Chemistry [2034]