Pendugaan Model untuk Bobot Badan Sapi Bali Jantan
Abstract
Pengukuran bobot badan ternak sapi sangat penting dan perlu untuk diketahui, karena bobot badan merupakan salah satu faktor penentu nilai dari ternak sapi tersebut. Cara yang paling akurat untuk meng$tahui bobot badan ternak dapat dilakukan dengan menimbang ternak secara langsung. Oleh karena sulitnya mendapatkan timbangan ternak terutama di daerah pedesaan, perlu cara lain untuk mengetahui bobot badan yaitu dengan cara pendugaan bobot badan ternak sapi melalui pendekatan hubungan antara satu atau lebih ukuran-ukuran tubuh ternak dengan bobot badannya. Data yang diainati adalah data dari Rumah Potong Hewan (RPH) Cakung DKI Jakarta. Data yang digunakan adalah data sekunder 133 ekor sapi bali jantan dari daerah peternakan Nusa Tenggara Timur dan Bali, yang terdiri dari 45 ekor kelompok umur 1,s - 2 tahun, 37 ekor kelompok umur 2 - 2,5 tahun, daii 51 ekor kelompok ulnur 2,s - 3 tahun. Model penduga bobot badan sapi bali jantan untuk kelompok umur 1,5 - 2 tahun adalah ? = 0,304 X,I.OZ1, keloinpok umur 2 - 2.5 tahun adalah ? = 0,720 XYm, sedangkan model penduga bobot badan sapi bali jantan untuk kelompok umur 2,5 - 3 tahun adalah ? = 1,440 X,0.999.