dc.description.abstract | Daging yang merupakan makanan pokok bagi masyarakat yang memiliki permintaan yang cukup tinggi. Akan tetapi daging memiliki kelemahan, yaitu mudah rusak dan terkontaminasi bakteri. Sehingga muncul industri-industri yang bergerak dalam pengolahan daging untuk mengurangi kelemahan daging tersebut. Produk-produk industri ini seperti sosis, bakso, dendeng, dan lain-lain memiliki keunggulan tersendiri. Minat masyarakat terhadap produk ini pun cukup tinggi. Hal ini mendorong perkembangan industri pengolahan dan pengawetan daging di Indonesia. Dengan berkembangnya industri ini diharapkan tingkat konsumsi daging di Indonesia dapat meningkat. Konsumsi daging di Indonesia tergolong rendah dibandingkan dengan negara-negara ASEAN lainnya, yaitu sebesar 8,3 kg/orang. Sedangkan konsumsi daging tertinggi terjadi di negara Singapura sebesar 71,1 kg/orang (NAMPA, 2002). | id |