Show simple item record

dc.contributor.authorPrasetyo, Dedi
dc.date.accessioned2010-06-03T08:02:44Z
dc.date.available2010-06-03T08:02:44Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/27130
dc.description.abstractKedelai dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan protein murah bagi masyarakat dalam upaya meningkatkan kualitas SDM (sumber daya manusia) Indonesia. Sejalan dengan pertambahan jumlah penduduk maka permintaan kedelai semakin meningkat. Peningkatan produksi kedelai nasional melalui perluasan areal tanam memiliki potensi yang cukup besar, antara lain melalui penggunaan lahan di bawah tegakan tanaman perkebunan, melalui program agroforestri atau tumpangsari dengan tanaman utama. Salah satu komoditas tanaman perkebunan yang dapat digunakan untuk tumpangsari dengan kedelai adalah karet. Kendala utama dalam pengembangan kedelai di bawah tegakan adalah rendahnya intensitas cahaya karena faktor naungan sehingga perlu tersedia varietas yang adaptif dan berdaya hasil tinggi dalam kondisi intensitas cahaya rendah. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk memperoleh galur kedelai toleran naungan yang berdaya hasil tinggi di bawah tegakan karet TBM. Secara spesifik tujuan dari penelitian ini adalah (1) melakukan uji daya hasil lanjutan galur kedelai harapan toleran naungan di bawah tegakan karet rakyat, (2) mendapatkan informasi tentang keragaan agronomi galur harapan kedelai toleran naungan di bawah tegakan karet rakyat, (3) memperoleh galur harapan kedelai toleran naungan.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleUji daya hasil lanjutan kedelai (Glycine max (L.) Merr.) toleran naungan di bawah tegakan karet rakyat di Provinsi Jambiid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record