Analisis pendapatan usahatani dan efisiensi pemasaran kubis (Brassica oleracea L. var capitata L.). studi kasus di desa Argalingga kecamatan Argapura kabupaten Majalengka, Jawa Barat
Abstract
Pada saat kondisi perekonomian Indonesia memburuk, pemerintah mulai lebih memperhatikan sektor pertanian sebagai sumber pertumbuhan termasuk didalamnya subsektor hortikultura. Komoditas hortikultura terdiri atas sayuran, buah-buahan, tanaman hias dan tanaman obat. Untuk memenuhi kebutuhan akan sayuran, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dan Hortikultura mencanangkan suatu gerakan yang diberi nama "Gema Hortina 2003" (Gerakan Mandiri Hortikultura Tropika Nusantara 2003). Gerakan ini merupakan kebijakan pemerintah yang ditempuh untuk meningkatkan kontribusi subsektor hortikultura dalam menanggulangi krisis ekonomi.