Analisis lingkungan usaha dan bauran pemasaran dalam strategi bersaing produk kopi bubuk (Kasus pada PT. Ayam Merak, DKI Jakarta)
Abstract
Industri pengolahan kopi mempunyai potensi yang besar untuk dikembangkan. Selain berpotensi karena bahan baku yang tersedia secara melimpah, pasarnya juga masih terbuka luas sebagai minuman favorit bagi masyarakat Indonesai. Industri kopi bubuk yang ada di Indonesia saat ini tersebar pada 25 propinsi dengan kapasitas total 96.484 ton pertahun. Indonesia yang tergolong sebagai eksportir biji kopi terbesar ketiga di dunia, juga telah mampu mengekspor kopi bubuk meskipun volume dan nilai ekspornya jauh lebih kecil jika dibandingkan kopi biji.