Implementasi Rencana Pengelolaan Hutan Desa Karangan Dalam, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur
Abstract
Luas kawasan hutan di Indonesia yang semakin berkurang menjadi salah
satu perhatian bagi pengelola hutan yang masih tersisa. Pengelolaan hutan bersama
masyarakat menjadi bentuk upaya menekan kasus deforestasi, salah satunya
melalui skema hutan desa. Oleh karena itu, penting untuk mengelola hutan sesuai
dengan yang direncanakan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
pelaksanaan dari rencana pengelolaan yang telah disusun, serta mendeskripsikan
faktor pendukung dan penghambat pengelolaan hutan desa Karangan Dalam. Pada
periode tahun 2024, terdapat 21 kegiatan yang direncanakan. Pada pelaksanaannya
12 kegiatan telah dilaksanakan dan 9 kegiatan belum dilaksanakan. Faktor
pendukung dari pelaksanaan pengelolaan yaitu dari bentuk kerja sama antar pihak.
Mulai dari pihak swasta yaitu PT Bima Agri Sawit dan PT Kaltim Nusantara Coal,
pihak pemerintah yaitu KPHP Bengalon, serta yayasan KBCF. Adapun faktor
penghambat pengelolaan terdapat pada kurangnya pengetahuan SDM, belum
adanya sumber anggaran tetap, kurangnya sarana dan prasarana, dan lemahnya
kelembagaan. The decreasing forest area in Indonesia has become a concern for the
remaining forest managers. Community-based forest management is one of the
efforts to reduce deforestation, one of which is through the village forest scheme.
Therefore, it is important to manage forests according to the plan. This study aims
to analyze the implementation of the management plan that has been developed and
to describe the supporting and inhibiting factors in the management of the
Karangan Dalam village forest. In 2024, there were 21 planned activities. In
practice, 12 activities have been implemented and 9 activities have not yet been
implemented. The supporting factor for the implementation of management is the
form of cooperation between parties. These include the private sector, namely PT
Bima Agri Sawit and PT Kaltim Nusantara Coal, the government, namely KPHP
Bengalon, and the KBCF foundation. The factors hindering management include a
lack of human resource knowledge, the absence of a fixed budget source, a lack of
facilities and infrastructure, and weak institutions.
