Pengembangan Bisnis dan Analisis Nilai Tambah Pupuk Kompos Cair Melon pada PT Agroobot Bangun Nusantara
Abstract
PT Agroobot Bangun Nusantara menghadapi tantangan dalam pengelolaan
limbah dari tanaman melon yang belum diolah secara optimal. Analisis SWOT
mengungkap kelemahan dalam pengelolaan limbah yang belum optimal serta
peluang dari perkembangan pesat teknologi pertanian yang dapat mendukung
pemanfaatan limbah secara lebih efisien. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis karakteristik konsumen, menganalisis kelayakan pada aspek
nonfinansial dan finansial, menghitung nilai tambah, serta mengevaluasi risiko
operasional usaha dan strategi mitigasinya. Metode yang digunakan meliputi
analisis studi kelayakan nonfinansial dan finansial, serta metode Hayami untuk
menganalisis nilai tambah. Hasil analisis kelayakan finansial menunjukkan bahwa
proyek ini layak dijalankan dengan NPV Rp137.845.497,00; Net B/C 3,67; Gross
B/C 1,50; IRR 89,55%; dan payback period 2,14 tahun. Analisis nilai tambah
menunjukkan rasio nilai tambah pupuk kompos cair kemasan spray 500 ml sebesar
63,45% dan kemasan cairan konsentrat murni 1000 ml sebesar 86,17%. Hasil
perhitungan nilai tambah dari kedua kemasan menunjukkan kategori nilai tambah
yang tinggi karena rasio nilai tambah melebihi 40%. PT Agroobot Bangun Nusantara faces challenges in managing waste from
melon plants that have not been optimally processed. A SWOT analysis revealed
unaddressed weaknesses in waste management, alongside opportunities driven by
the rapid development of agricultural technology that can support more efficient
utilization of waste. This study aims to analyze consumer characteristics, assess
feasibility from non-financial and financial aspects, calculate added value, and
evaluate operational risks and mitigation strategies. The methods used include non-
financial and financial feasibility studies, as well as the Hayami method for
analyzing added value. The results of the financial feasibility analysis indicate that
the project is feasible with an NPV of Rp137,845,497.00; Net B/C of 3.67; Gross
B/C of 1.50; IRR of 89.55%; and a payback period of 2.14 years. The value added
analysis shows a value added ratio of 63.45% for the 500 ml spray packaged liquid
compost fertilizer and 86.17% for the 1000 ml pure liquid concentrate packaging.
The value added calculations for both packaging types indicate a high value added
category, as the value added ratio exceeds 40%.
