| dc.contributor.advisor | Dewi, Sari Putri | |
| dc.contributor.advisor | Sembada, Pria | |
| dc.contributor.author | Agnia, Dinda | |
| dc.date.accessioned | 2025-06-02T01:45:53Z | |
| dc.date.available | 2025-06-02T01:45:53Z | |
| dc.date.issued | 2025 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/161839 | |
| dc.description.abstract | Pengelolaan Usaha Penggemukan Sapi Potong Simmental di
Desa Wangunreja Kota Sukabumi.
Sapi potong merupakan salah satu ternak ruminansia yang dipelihara dengan
tujuan utama yaitu sebagai penghasil daging. Usaha ternak sapi potong di Indonesia
sebagiannya masih merupakan usaha peternakan rakyat yang dipelihara secara
tradisional. Kegiatan pengelolaan usaha ini bertujuan untuk mengkaji pengelolaan
usaha penggemukan sapi potong simmental di Desa Wangunreja Kota Sukabumi.
Metode yang dilakukan selama menjalankan pengelolaan usaha yaitu praktik
langsung ke lapangan dan melakukan pengumpulan data. Data yang digunakan
bersumber dari data primer dan data sekunder. Pengelolaan usaha penggemukan
sapi simmental ini sudah layak untuk dikembangkan. Hal ini dibuktikan dengan
indikator keberhasilan yaitu rataan Pertambahan Bobot Badan Harian (PBBH)
sebesar 0,83gr/ekor/hari, nilai Break Even Point (BEP) Produksi sebesar 275Kg,
keuntungan yang diperoleh sebesar Rp.29.060.769 dan nilai Revenue Cost Ratio
(R/C) sebesar 1,59 dimana nilai ini sudah >1 yang berarti pengelolaan usaha ini
sudah efisien dan layak untuk terus di jalankan. | |
| dc.description.abstract | The Management of Simmental Cattle Fattening Business In
Wangunreja Village Sukabumi City.
Beef cattle are among one of the ruminant livestock primarily raised for meat
production. In Indonesia, some beef cattle farming operations are still conducted as
traditional smallholder enterprises. The objective of this management study is to
evaluate the beef cattle fattening practices of Simmental cattle in Wangunrreja
Village, Sukabumi City. The methodology employed involves direct field practices
and data collection. The data sources include both primary and secondary data. The
management of the Simmental beef fatteting enterprice has proven to be viable for
further development. This is evidenced by key success indicators: Average Daily
Gain (ADG) of 0.83 kg per animal per day, a Break Even Point (BEP) production
weight of 275 kg, a profit of IDR 29.060.769 and a Revenue Cost Ratio (R/C) of
1.59, indicating that the management of this enterprise is efficient and suitable for
continued operation | |
| dc.description.sponsorship | | |
| dc.language.iso | id | |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.title | Pengelolaan Usaha Penggemukan Sapi Potong Simmental Di Desa Wangunreja Kota Sukabumi | id |
| dc.title.alternative | | |
| dc.type | Tugas Akhir | |
| dc.subject.keyword | Beef cattle | id |
| dc.subject.keyword | Business management | id |
| dc.subject.keyword | Fattening | id |
| dc.subject.keyword | Sukabumi | id |