View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Dissertations
      • DT - Human Ecology
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Dissertations
      • DT - Human Ecology
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Komunikasi Resolusi Konflik Agraria Serikat Tani Indramayu – Perum Perhutani (Studi Naratif Konflik Agraria di Kabupaten Indramayu).

      Thumbnail
      View/Open
      Cover (961.9Kb)
      Fulltext (3.915Mb)
      Lampiran (1.087Mb)
      Date
      2024
      Author
      Siregar, Ballian
      Sumardjo
      Sarwoprasodjo, Sarwititi
      Purnaningsih, Ninuk
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Penelitian ini bertujuan (1) menganalisis, memetakan, dan mendeskripsikan peran aktor dan hubungannya dengan kelompok atau lembaga secara naratif dalam membentuk aksi kolektif dalam upaya penyelesaian konflik agraria STI – Perum Perhutani; (2) menganalisis proses komunikasi melalui pendekatan naratif dan membangun realitas persepsi, pengalaman individu atau kelompok, dan makna sosial dalam konflik agraria STI - Perum Perhutani; (3) menganalisis komunikasi konvergensi sebagai proses komunikasi naratif dalam membentuk penyelesaian konflik agraria. Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivis dengan pendekatan kualitatif, dan Studi Naratif. Data dikumpulkan berdasarkan triangulasi data, yaitu dokumen, observasi, FGD, dan wawancara mendalam. Hasil penelitian; (1) Aktor memegang peranan penting membentuk aksi kolektif sebagai implementasi resolusi konflik. Setiap aktor memiliki peran dan kepentingan berbeda-beda, namun saling terkait (interaksi) dan mempengaruhi jalannya konflik serta upaya penyelesaian. Pendekatan naratif menempatkan persepsi STI sebagai aktor utama yang mengorganisasi petani, mengadvokasi, dan bernegosiasi dengan pihak lain, termasuk Perhutani, sehingga petani lebih berdaya dan memiliki kesadaran baru tentang peraturan agraria. Peran aktor mencakup berbagai sikap yang menentukan arah keberpihakan dalam dinamika konflik. Aktor yang terlibat langsung maupun tidak, terdapat garis koordinasi, kepentingan, dan konflik yang melibatkan aktor-aktor. Mereka memfasilitasi praktik komunikasi sebagai upaya resolusi konflik, serta memiliki peran dan interest atas peristiwa konflik. Perhutani mengelola, mengawasi, dan menanam kayu putih dan kayu jati di kawasan hutan Perhutani seluas 40.741,76 hektar. (2) Aksi kolektif diimplementasikan melalui peran STI dalam membangun ‘setting’ dalam hal memberikan tekanan kepada Perhutani dan pihak terkait lainnya. Analisis aktor menempatkan pihak yang pro (bersama) Serikat Petani, yaitu mahasiswa dan LSM. Mereka membangun kesadaran petani akan hak atas tanah yang disengketakan, dan memobilisasi dukungan.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/160627
      Collections
      • DT - Human Ecology [610]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository