dc.description.abstract | Ekosistem pesisir dan laut, khususnya hutan mangrove mempunyai arti yang penting karena memiliki fungsi ekologis. Fungsi ekologis hutan mangrove dapat ditinjau dari aspek fisika, kimia dan biologi yaitu sebagai pengendali banjir, sistem perakaran yang kokoh dan kuat, sebagai daerah pemulihan (self purification), penyerap bahan pencemar (environmental service), sebagai pensuplai bahan organik bagi lingkungan perairan dan untuk menjaga kestabilan produksi dan ketersediaan hayati wilayah pesisir. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Berau yang merupakan kawasan pengembangan program pengelolaan sumberdaya pesisir yang mampu menjamin agar fungsi wilayah pesisir mulai terjaga. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui nilai produksi dan laju dekomposisi serasah di wilayah pesisir Kabupaten Berau, Propinsi Kalimantan Timur. | id |